Positif Covid-19 Kembali Nongol, Dua Pegawai RSUD Tjitrowadojo Jadi Sasaran
MAGELANGEKSPRES.COM,PURWOREJO – Setelah sebelas hari tidak ada penambahan kasus, angka positif Covid-19 di Kabupaten Purworejo kembali bertambah. Kasus positif tersebut menimpa dua orang pegawai RSUD Tjitrowardojo. Juru Bicara Gugus Tugas Covid-19 Pemkab Purworejo, dr Tolkha Amaruddin SP THT KL mengungkapkan, kasus tersebut cukup mengagetkan setelah pandemi Covid-19 di Purworejo mulai terasa mereda setelah 11 hari tidak ada penambahan warga yang terkonfirmasi positif. “Masyarakat Purworejo sempat merasa lega karena selama sebelas hari terakhir tidak ada penambahan kasus positif. Namun hari ini kelegaan tersebut sedikit terusik, karena munculnya kembali kasus positif. Keduanya berasal dari lingkungan RSUD Dr Tjitrowardojo,” terang Tolkha dalam siaran pers kepada awak media, Jumat (5/6). Baca Juga Alat Rapid Test Diisukan Tak Standar, Dinas Kesehatan Membantah Selain adanya penambahan kasus tersebut, ada juga berita menggembirakan yakni dengan bertambahnya tiga pasien positif yang sembuh. Selain itu, kesadaran masyarakat untuk menerima pasien positif Covid-19 juga semakin tinggi, sehingga semakin banyak yang bisa melakukan isolasi mandiri di rumah. “Masyarakat sudah mulai terbuka wawasannya terhadap pandemi Covid-19 ini. Sehingga tidak ada lagi kasus penolakan terhadap pasien positif yang akan melakukan isolasi mandiri di rumah. Saat ini di RSUD Dr Tjitrowardojo hanya tinggal merawat 6 orang, terdiri dari 1 PDP dan 5 terkonfirmasi positif. Sedangkan di RSUD RAA Tjokronegoro sudah tidak ada yang dirawat,” jelasnya Sampai hari ini tercatat ada 2163 ODP, 1742 orang diantaranya dinyatakan lulus dan 421 orang dalam pemantauan. PDP berjumlah 47 orang, terdiri 1 orang dirawat, 35 orang sembuh dan 11 orang meninggal. Sedangkan positif Covid-19 berjumlah 78 orang, terdiri 5 orang dirawat, 27 orang isolasi mandiri dan 46 orang sembuh. Hasil swab negatif 205 orang. “Kami terus berusaha untuk menekan angka positif jangan sampai terus bertambah. Untuk itu kami mohon kepada masyarakat untuk sama-sama menjaga diri dan lingkungannya dengan selalu menggunakan masker dan cuci tangan menggunakan sabun dan air mengalir. Jangan lupa untuk tetap membatasi diri dengan berdiam diri di rumah jika tidak ada keperluan yang mendesak,” katanya. (luk)
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:
