Jejak Tanaka Sutoro, Diungkap Pahlawan Tak Terlupakan dalam Sejarah Kemerdekaan di Magelang
PAHLAWAN. Putra Tanaka Sutoro, Sugiyon membawakan foto mendiang Ayahnya saat masih aktif di militer.-DOKUMEN-MAGELANG EKSPRES
”Bapak sebagai orang Jepang, jiwa raganya diserahkan untuk Tanah Air Indonesia. Sebagai orang Jepang, tapi beliau sudah mendarah daging menjadi orang Indonesia, cinta Tanah Air Indonesia,” tutur Sugiyon, putra Sutoro, yang turut mendampingi Bagus Priyana di pameran itu.
BACA JUGA:Peringati Hari Guru Nasional, SMK Negeri 3 Magelang Gaungkan Semangat 'Guru Hebat, Indonesia Kuat'
“Anak-anak dipesan jangan jadi tentara kalau tidak ada peperangan Indonesia dengan negara lain. Seandainya ada peperangan, nggak usah dipanggil, langsung mendaftarkan diri,” kenangnya.
Sugiyon pun menceritakan, ayahnya punya kedekatan dengan Jenderal A Yani saat bertugas di Magelang.
Bahkan Sutoro mendapatkan kenang-kenangan dari A Yani berupa mobil Jeep Willys.
”Bapak waktu itu dekat dengan Bapak Jenderal Ahmad Yani. Pada waktu Pak Ahmad Yani dinas di Magelang, bapak diberi hadiah karena mau ditinggal ke Jakarta. Diberi hadiah itu sebuah mobil Willys buatan 1943,” katanya.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber: magelang ekspres