Tahu Nggak Sih? Sejarah Perayaan Imlek yang Kini Menjadi Hari Libur Nasional di Indonesia Yuk Cek Infonya!
Imlek merupakan perayaan yang identik dengan warna merah dan angpao--Tangkapan Layar Instagram
BACA JUGA:Inilah 10 Makanan Khas yang Wajib Ada Saat Perayaan Imlek yang Penuh Makna dan Cita Rasa
Keputusan ini merupakan tonggak sejarah penting bagi masyarakat Tionghoa di Indonesia. Imlek tak lagi sekadar tradisi, tetapi menjadi bagian integral dari budaya nasional.
Kini, perayaan Imlek di Indonesia bukan lagi milik etnis Tionghoa semata. Masyarakat dari berbagai kalangan turut memeriahkan, mencerminkan semangat toleransi dan kebersamaan dalam bingkai Bhinneka Tunggal Ika.
Perayaan Tahun Baru Imlek di Indonesia tidak hanya identik dengan warna merah dan angpao.
Imlek juga menjadi momen untuk berkumpul bersama keluarga dan kerabat, saling mendoakan keberuntungan dan kebahagiaan di tahun baru.
Berbagai tradisi dan ritual khas Imlek telah mengakar kuat dalam budaya masyarakat Tionghoa di Indonesia, mencerminkan nilai-nilai leluhur dan harapan untuk tahun yang lebih baik.
Berikut beberapa tradisi dan ritual khas Imlek di Indonesia:
1. Bersih-bersih Rumah
Menjelang Imlek, tradisi membersihkan rumah secara menyeluruh dilakukan untuk menyambut tahun baru dengan semangat baru.
2. Dekorasi Rumah Serba Merah
Warna merah melambangkan keberuntungan dan kemakmuran dalam budaya Tionghoa. Dekorasi merah seperti lampion, angpao, dan pernak-pernik lainnya menghiasi rumah untuk menciptakan suasana ceria.
BACA JUGA:Jangan lakukan Ini supaya Terhindar dari Malapetaka saat Imlek! Sambut Keberuntungan di Tahun Baru
3. Sembahyang Leluhur
Ritual ini dilakukan untuk menghormati leluhur dan mendoakan berkah di tahun baru.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:
