16 Ponpes Se-Kedu Ikuti Liga Santri Sepakbola di Temanggung
MAGELANGEKSPRES.COM, TEMANGGUNG – Sebanyak 16 klub sepakbola dari berbagai pondok pesantren (ponpes) di wilayah eks Karisidenan Kedu akan beradu strategi dan kekuatan untuk menjadi jawara dalam liga santri yang digel'ar di Stadion Bumi Phala Temanggung. “16 ponpes yang ikut dalam liga santri ini antara lain dari Kabupaten Purworejo, Wonosobo, Magelang, dan Temanggung sendiri,” terang Pengasuh Pondok Pesantren Darul Mutaqin Muhammad Abdul Muhid, usai pembukaan liga santri eks Karisidenan Kedu di Stadion Bhumi Phala, Senin (11/11). Ia mengatakan, liga santri yang digelar di Temanggung ini, bukan menjadi bagian dari liga santri tingkat nasional atau region di Jawa Tengah, namun liga santri di Temanggung ini digelar secara mandiri dan dimotori oleh Ponpes Darul Mutaqin. “Tidak ada niatan untuk memisahkan diri, namun agar kami bisa lebih mandiri dan tidak bergantung pada pemerintah dan siapapun,” katanya. Dikatakan, saat ini subsidi untuk pelaksanaan kegiatan liga santri nasional juga sudah disubsidi lagi oleh pemerintah, oleh karena itu pihaknya memberanikan diri untuk mengelar liga santri secara mandiri yakni se wilayah eks karisidenan Kedu. Dengan harapan kedepan bisa semakin meluas dan merambah wilayah yang lainnya. Sebenarnya katanya, ponpes dari luar wilayah karisidenan Kedu banyak yang akan ikut berpartisipasi dalam liga santri ini, namun untuk sementara ini pihaknya masih membatasi peserta dalam liga ini hanya diikuti dari ponpes yang berada diwilayah eks karisidenan kedu saja. “Ada dari Jogjakarta, Semarang dan daerah lainnya yang ikut, tapi untuk sementara ini kami tolak, karena liga santri di Temanggung tahun ini khusus untuk ponpes yang berada di wilayah eks Karisidenan Kedu,” terangnya. Ia mengatakan, tujuan dari liga santri ini bukan semata-mata untuk olahraga saja, namun lebih mengenal satu dengan yang lainnya. Sehingga ke depan persatuan dan kesatuan serta kekompakan diantara ponpes bisa semakin erat dan rekat. “Sehingga insan pesantren bisa bersatu guy[ub rukun kompak dan bisa membantu pembangunan yang ada didaerah,” katanya. (set)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: