3 Jamaah Ijtima Gowa Positif Corona, 14 Lainnya Dinyatakan Negatif

3 Jamaah Ijtima Gowa Positif Corona, 14 Lainnya Dinyatakan Negatif

MAGELANGEKSPRES.COM,SLAWI - Warga Kabupaten Tegal ternyata ada yang menghadiri Ijtima Jamaah Tabligh di Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan, beberapa waktu lalu. Jumlahnya 17 orang. Dari jumlah itu, kabarnya 3 orang diantaranya terpapar Corona Virus Disease 2019 (Covid-19). "Hasil dari rapid test, tiga orang positif corona dan 14 orang negatif," kata Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Pemkab Tegal dr Joko Wantoro saat menggelar jumpa pers, Rabu (6/5). Diperoleh informasi, 17 orang itu berasal dari beberapa kecamatan di Kabupaten Tegal. Diantaranya, Kecamatan Kramat, Tarub, Pangkah, Kedungbanteng, Balapulang, Lebaksiu dan Margasari. Saat ini, 3 warga yang terpapar corona itu tengah menjalani isolasi di RS Harapan Sehat Slawi, Kabupaten Tegal. Kendati sudah dirapid test, tapi hasil swab belum keluar. "Sambil menunggu hasil swab, mereka diisolasi di RS Harapan Sehat," ucapnya. Sementara, Bupati Tegal Umi Azizah membenarkan jika warganya ada yang menghadiri acara Ijtima Jamaah Tabligh di Kabupaten Gowa Sulawesi Selatan. Jumlahnya 17 orang. Semula, mereka dinyatakan negatif virus corona. Kabar itu diperolehnya dari Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Tegal. Namun, informasi berkembang setelah hasil rapid test keluar pada sore hari. "Awalnya negatif, tapi ternyata ada yang positif," ujarnya. Umi melanjutkan, 14 orang yang dinyatakan bebas dari virus Corona, mereka harus tetap menjalani isolasi mandiri selama 14 hari di rumahnya masing-masing. Keluarga dan masyarakat wajib menegurnya jika mereka mengindahkan imbauan tersebut. "Isolasi mandiri wajib. Warga bisa menegur jika mereka keluar rumah," pesannya. (yer/gun)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: