Angin Puting Beliung di Temanggung, Rusak Enam Rumah

Angin Puting Beliung di Temanggung, Rusak Enam Rumah

MAGELANGEKSPRES.COM,TEMANGGUNG - Enam rumah di dua kecamatan di Kabupaten Temanggung mengalami kerusakan yang cukup parah setelah disapu angin puting beliung, Senin (2/11) petang. Tidak ada korban jiwa dalam bencana alam tersebut, namun kerugian diperkirakan mencapai puluhan juta rupiah. Plt Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Temanggung Gito Walngadi menyebutkan, lima rumah yang tersapu angin puting beliung tersebut berada di dua daerah yakni, dua rumah di Desa Gedegan Kecamatan Tlogomulyo dan empat rumah milik warga di Kelurahan Madureso Kecamatan Temanggung. Dua rumah di Desa Gedegan Kecamatan Tlogomulyo yakni milik Rohmat (39) dan Tonah (60), sedangkan empat rumah di Kelurahan Madureso yakni milik Srenti, Ronjaunah, Eko galih, Kiryoto. "Ke enam rumah tersebut mengalami kerusakan pada bagian atap rumah, ada yang rusak ringan dan ada yang cukup berat," terang Gito. Dari informasi yang dihimpun dari petugas BPDB yang langsung terjun ke dua lokasi terjadinya bencana tersebut, diperkirakan dua bencana alam ini terjadi dalam waktu yang hampir bersamaan. Baca juga Ribuan Petani Tembakau di Temanggung Unjuk Rasa, Tolak Perda KTR "Kejadiannya hampir bersamaan yakni antara jam 15.00 WIB sampai 15.30 WIB, saat itu usai hujan deras mengguyur kedua daerah tersebut angin langsung datang mengikuti," terangnya. Menurutnya, hujan tidak hanya terjadi di dua daerah tersebut, melainkan hampir merata di seluruh wilayah Temanggung. Hanya saja angin puting beliung terjadi di dua daerah itu saja. "Hampir bersamaan, sekitar jam tiga sore hujan cukup deras, namun waktunya hanya sebentar saja," terangnya. Pasca kejadian bencana alam tersebut, warga bersama tim SAR BPBD, TNI dan Polri langsung melakukan tindakan awal pembersihan puing-puing rumah yang tersapu angin puting beliung. Untuk sementara lanjut Gito, keluraga korban yang rumahnya mengalami kerusakan parah mengungsi ke rumah sanak keluarganya. "Bantuan juga sudah langsung diberikan, rencana besok (hari ini_red) gotong royong akan dilakukan lagi," tandasnya. (set)   

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: