Babinsa Isnawan Dekati Warga Binaan dengan Pemberdayaan

Babinsa Isnawan Dekati Warga Binaan dengan Pemberdayaan

MAGELANGEKSPRES.COM,Menjadi Bintara Pembina Desa (Babinsa) bukanlah tugas yang mudah lantaran beban tanggung jawab yang dipikul tidaklah ringan. Babinsa harus memiliki strategi khusus agar kehadirannya di desa binaan dapat diterima oleh masyarakat serta memberikan manfaat untuk warga setempat. Seperti yang dilakukan oleh Serka Isnawan Akhadi. Babinsa di Desa Giridongo dan Megulunglor Kecamatan Pituruh ini memiliki strategi jitu dalam menjalankan tugasnya. Salah satunya adalah pemberdayaan. Matahari sudah agak tinggi saat Purworejo Ekspres menyambangi Desa Girigondo Kecamatan Pituruh, Kamis (3/3). Desa tersebut berada sekitar 20 kilometer ke arah barat dari pusat kota Purworejo. Butuh waktu kurang lebih 30 menit bekendara sepeda motor dengan kecepatan sedang dari pusat kota untuk sampai wilayah Kecamatan Pituruh, kecamatan yang berada di ujung barat Kabupaten Purworejo dan berbatasan dengan wilayah Kabupaten Kebumen. Di Desa Girigondo inilah peran seorang Babinsa Koramil/09 Pituruh tampak nyata dirasakan oleh warga setempat. Sang Babinsa ternyata tidak hanya mampu mengayomi warga, namun juga memberikan pendampingan dengan pemberdayaan ekonomi bagi warga binaan. Baca Juga Ilmansyah, Warga Kota Magelang Sempat Ditolak Berlabuh Adalah Muh Irwan, warga Dukuh Garangan RT 1 RW 03 desa setempat. Tangan dingin Serka Isnawan mampu mengubah Irwan dari yang tadinya sama sekali tidak kenal ilmu elektronik kini ia mampu membuka jasa servis sendiri di rumahnya. \"Sama sekali saya tidak kenal dengan dunia servis elektronik. Namun sejak kurang lebih satu tahun yang lalu, saya diajari oleh Pak Babinsa Isnawan hingga seperti sekarang ini,\" kata pria 42 tahun itu. Usaha jasa servisnya kini semakin dikenal luas oleh masyarakat sekitar. Bahkan, orderannya sudah sampai ke wilayah perkotaan Purworejo lantaran secara kualitas mampu bersaing. \"Pak Isnawan tidak hanya mengajari keterampilan servis peralatan elektronik tapi juga membukakan jaringan pelanggan. Banyak kolega-kolega beliau yang menjadi pelanggan saya,\" terangnya. Tak hanya berhenti sampai jasa servis elektronik saja. Kini usaha Irwan dibawah binaan Babinsa setempat juga merambah ke sewa sound system. Tak tanggung-tanggung, unit sound sytemnya tidak hanya mampu melayani event-event di sekitar Pituruh saja, bahkan event kelas kabupaten pun berani ia layani. \"Meski masih baru, tapi saya bersyukur kepercayaan masyarakat menggunakan jasa kami untuk keperluan hajatan, pengajian hingga event musik terus meningkat,\" ujarnya. Diakuinya, keberhasilannya menekuni pekerjaan yang baru dirintis satu tahun lalu ini adalah berkat kegigihan dan kepedulian dari Babinsa terhadap warga binaan. Kiprah Babinsa di tengah-tengah masyarakat sangat ia rasakan manfaatnya. \"Tidak sekedar mengayomi, namun juga memberdayakan masyarakat. Karena usaha ini cukup membuka lapangan kerja bagi tetangga sekitar. Kan tidak mungkin semuanya saya tangani sendiri,\" katanya. Sementara itu, Serka Isnawan mengungkapkan yang dilakukannya sebenarnya biasa-biasa saja. Hanya kebetulan dirinya memiliki keterampilan memperbaiki peralatan elektronik kemudian menularkan ilmu yang dimilikinya itu kepada warga binaan. \"Tugas Babinsa ya begitu. Memberikan apa yang dimilikinya untuk warga binaan supaya warga merasa aman, nyaman serta ekonominya meningkat. Dan alhamdulillah apa yang saya lakukan ini memberikan manfaat untuk masyarakat,\" katanya. Motivasinya membekali warga binaan dengan keterampilan tersebut adalah agar masyarakat dapat memiliki keterampilan dan membuka lapangan kerja sendiri. Utamanya para pemudanya sehingga tidak lagi kepikiran untuk merantau ke kota-kota besar hanya agar mendapatkan pekerjaan. \"Jika mereka dapat bekerja di kampung halamannya sendiri, saya yakin desa akan semakin maju karena para pemudanya juga pastinya memiliki kepedulian untuk mbangun desa,\" pungkasnya. (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: