Bekas Tebing di Jalan Ketep-Selo yang Longsor Dilandaikan

Bekas Tebing di Jalan Ketep-Selo yang Longsor Dilandaikan

MAGELANGEKSPRES.COM,MAGELANGAN - Kapolsek Sawangan AKP Tugimin meninjau proses penurunan rekahan tanah tebing di jalan tembus Ketep- Selo. Tepatnya ada di sebelah timur Balai Desa Wonolelo Kecamatan Sawangan, Kamis (4/2/2021). Jalan tersebut merupakan jalan propinsi yang menghubungkan antara Kabupaten Magelang dengan Kabupaten Boyolali. Posisinya terletak diantara pegunungan Merbabu dan Merapi. Sebelumnya pada bulan Januari yang lalu tebing tersebut mengalami longsor dengan ketinggian tebing 20 m dan lebar 20 m. Dalam kegiatan tersebut dihadiri dari Dinas Binamarga Jateng, Dinas Perhubungan Kabupaten Magelang, BPBD, Polsek Sawangan, Koramil 12 dan relawan masyarakat dari desa Wonolelo. Kabid Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD Kabupaten Magelang, Ir. Gunawan Imam Suroso mengatakan, bekas tebing yang dahulu longsor nantinya mau dilandaikan dibuat terasering. Hal ini agar kalau hujan deras kembali tidak terjadi longsor susulan, yang bisa membahayakan pengemudi roda dua maupun roda empat pada saat melintas. \"Kalau dilihat sekarang tebingnya masih kelihatan curam tegak lurus dan rawan longsor. Sehingga nantinya mau ditata kembali dan dibuatkan saluran air. Ini agar air hujan tidak langsung mengalir kebahu tebing jalan, melainkan diarahkan ke saluran air atau selokan yang sudah dibuat warga. Nantinya pengerjaannya supaya cepat dan tidak memakan waktu lama akan menggunakan dua alat berat sekaligus untuk membersihkan material tanah,\" terangnya. Kapolsek Sawangan AKP Tugimin, mengatakan, pada saat proses penurunan material tanah berlangsung untuk sementara waktu. Arus lalu lintas ditutup dan diarahkan. Yang dari arah Magelang menuju Selo diarahkan melewati pertigaan Tlatar terus naik melewati Desa Sengi Kecamatan Dukun ke arah Desa Klakah. Sedangkan yang dari arah Selo boyolali menuju Magelang diarahkan dari perbatasan simpang 3 Selo menuju desa Klakah kearah Kecamatan Dukun. Agar pengemudi kendaraan mengetahui kalau arus lalu lintas ditutup, petugas dari Dinas Perhubungan Kabupaten Magelang distandbykan dipertigaan Ketep sama di pertigaan perbatasan Selo. Sedangkan di simpang tiga Tlatar  personil Dinas Perhubungan Kabupaten Magelang bersama dengan 2 personil lalu lintas Polres Magelang. Polsek Sawangan bertugas untuk mengatur dan mengarahkan arus lalu lintas. \"Setelah itu kalau proses pembersihan tanah  sudah selesai supaya jalanan tidak licin dan membahayakan bagi pengemudi kendaraan nantinya langsung dibersihkan dan disemprot pakai air oleh BPBD kabupaten Magelang,\" jelas Tugimin.(cha)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: