Dalam Sebulan, Tiga Kali Jalur Dieng Longsor
MAGELANGEKSPRES.COM,WONOSOBO- Longsor kembali terjadi di jalur utama Wonosobo Dieng, tepatnya di Km 22 Dusun Dieng, Kecamatan Kejajar, pada Jumat (26/2). Kejadian tersebut dipicu oleh hujan deras yang mengguyur malam hingga pagi. Tebing setinggi 25 meter dan lebar 3 meter jatuh menimpa badan jalan dengan ketebalan material longsor sekitar 1 meter dan panjang 15 meter. Diperkirakan longsor terjadi pada Pukul 05.17 WIB. Kapolsek Kejajar Iptu M. Nurhasan mengatakan, longsor terjadi diakibatkan karena tingginya curah hujan serta kontur tanah yang labil ditambah belum adanya pembangunan senderan pasca pelebaran jalan di sepanjang area tersebut. \"Disebabkan oleh karena tingginya curah hujan, kemudian tebing yang tanahnya labil, dan belum adanya senderan, tokoh utamanya itu,\" ungkapnya. Sebelumnya longsor juga terjadi di jalur yang sama, tepatnya di Km 24 Desa Kalilembu, Kejajar, pada awal bulan Februari silam. Tebing setinggi 15 meter longsor menutup badan jalan yang mengakibatkan lalulintas macet total selama kurang lebih 6 jam dan baru bisa di buka kembali pada rabu petang. Baca Juga Margomarem Selangkah Menuju Finalisasi Program Menurutnya, longsot ini adalah kali ke tiga dalam bulan Februari 2021 yang terjadi di sepanjang jalan Dieng. \"Tiga kali ini, sebelum kali lembu itu pernah sekali nutup jalan, hanya durasi satu jam dibersihkan warga, kemudian di Kalilembu dan yang terakhir tadi pagi ini,\" imbuhnya. Beruntung timbunan longsor segera dievakuasi sesaat setelah longsor terjadi, pada pukul 06.00 WIB sampai 07.30 WIB, Polsek Kejajar bersama relawan, pemerintah Desa Dieng, PUPR, TNI, Polri dan PT. Geodipa Energi bersama-sama membersihkan timbunan longsor sehingga lalulintas kembali lancar. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini, namun warga tetap di himbau untuk waspada dan berhati-hati ketika melintas di jalur tersebut. (gus)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber:
- Share: /*props */?> /*google ads */?> /*amp advernative */?>
- 1 Ada Indikasi Kampanye di Masa Tenang, Bawaslu Kota Magelang Diminta Awasi Gebyar Remember November
- 2 Meski Jadwal Padat, KPU Kabupaten Magelang Tetap Maksimalkan Pembersihan APK di Masa Tenang
- 3 3.328 Pemilih Kabupaten Magelang Terancam Kehilangan Hak Pilih di Pilkada 2024 karena Ini
- 4 Rumah Idaman Joko Anwar Diduga Buatan AI, Netizen Auto Ramai Cek Pendeteksi Deepfake!
- 5 TKL Ecopark Buka November Seru, Sekaligus Launching Wahana Baru Kolam Ombak dan Taman Air
- 1 Ada Indikasi Kampanye di Masa Tenang, Bawaslu Kota Magelang Diminta Awasi Gebyar Remember November
- 2 Meski Jadwal Padat, KPU Kabupaten Magelang Tetap Maksimalkan Pembersihan APK di Masa Tenang
- 3 3.328 Pemilih Kabupaten Magelang Terancam Kehilangan Hak Pilih di Pilkada 2024 karena Ini
- 4 Rumah Idaman Joko Anwar Diduga Buatan AI, Netizen Auto Ramai Cek Pendeteksi Deepfake!
- 5 TKL Ecopark Buka November Seru, Sekaligus Launching Wahana Baru Kolam Ombak dan Taman Air