Dua Juta Wisman Ditarget Kunjungi Jateng-DIY Tahun 2019

Dua Juta Wisman Ditarget Kunjungi Jateng-DIY Tahun 2019

PURWOREJO - Sebanyak dua juta wisatawan mancanegara (Wisman) ditargetkan dapat berkunjung ke Jawa Tengah dan Jogjakarta pada tahun 2019. Candi Borobudur yang masuk dalam Destinasi Super Prioritas menjadi salah satu andalannya. Hal itu diungkapkan oleh Menteri Pariwisata (Menpar), Dr Ir Arief Yahya MSc, saat mengunjungi Glamour Camping (Glamping) de Loano di Kawasan Borobudur Highland, tepatnya di Desa Sedayu Kecamatan Loano Kabupaten Purworejo, Kamis (22/8). Menurut Menpar, Presiden Jokowi telah menetapkan 4 Destinasi Super Prioritas pada 15 Juli 2019 lalu. Selain Borobudur, 3 destinasi itu adalah Danau Toba, Mandalika dan Labuan Bajo. Untuk mendukung pengembangannya, saat ini telah disiapkan Integrated Tourism Masterplan. Program tersebut akan dicapai melalui 4 komponen antara lain meningkatkan kapasitas kelembagaan untuk memfasilitasi pengembangan pariwisata terpadu dan berkelanjutan, meningkatkan kualitas jalan dan akses pelayanan dasar, mendorong partisipasi lokal dalam perekonomian sektor pariwisata, serta meningkatkan lingkungan yang kondusif untuk masuknya investasi swasta dan usaha ke bidang pariwisata. \"Tahun 2020, dana sekitar Rp6,4 Triliun juga disiapkan oleh pemerintah untuk pengembangan 4 destinasi super prioritas tersebut. Nah, Borobudur melalui PUPR dapat sekitar Rp1,5 Triliun. Tahun sebelumnya Borobudur hanya dapat Rp300 miliar, artinya untuk pariwisata meningkat 5 kali lipat. Terus kita punya target kunjungan dua juta Wisman untuk Jateng-DIY sampai tahun 2019 ini,\" ungkapnya. Disebutkan, daya tarik utama pariwisata dua provinsi itu adalah Candi Borobudur. Objek itu paling dekat diakses wisman dari bandara di Jogjakarta. Ekses pariwisata akan dirasakan hingga tingkatan masyarakat terendah, yakni para pelaku UMKM. \"Dua juta wisman, diperkirakan membawa devisa 2 Miliar US Dollar atau sekitar Rp30 triliun perputaran uang di Jawa Tengah dan DIY, pasti akan menetes sampai bawah,\" jelasnya. (top)        

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: