Gadis Body Painting Hipnotis Pengunjung Alun-alun Purworejo

Gadis Body Painting Hipnotis Pengunjung Alun-alun Purworejo

MAGELANGEKSPRES.COM,PURWOREJO - Sejumlah gadis dengan riasan cat di wajah dan tubuhnya serta pakaian yang unik mampu menghipnotis pengunjung Alun-alun Purworejo, Minggu (12/1). Penampilan body painting tersebut menjadi salah satu dari sejumlah karya kreativitas siswa SMK Negeri 3 dalam gelaran Gelar Karya Siswa yang dilaksanakan di Ceremonial Gate Alun-alun Purworejo. Acara yang berlangsung pagi hingga siang itu dibuka oleh Wakil Bupati Purworejo Yuli Hastuti, SH, dan dihadiri oleh istri Bupati Purworejo Fatimah Verena Agus Bastian, istri Sekretaris Daerah Erna Said Romadhon, Kepala Dinparbud Agung Wibowo serta tamu undangan lainnya. Kepala SMK Negeri 3, Dra Indriati Agung Rahayu mengungkapkan, ajang dengan bertajuk Kita Bisa Karena Terbiasa adalah kali pertama kegiatan Uji Kompetensi siswa digelar di luar gedung sekolah dan jadi tontonan masyarakat. Baca juga Tabung Gas Bocor, Isi Sebagian Rumah Terbakar \"Ada tiga bidang kompetensi yang ditampilkan, yakni Tata Busana berupa pagelaran busana pesta bermotif batik, tata kecantikan kulit dan rambut berupa peragaan sanggul dan rias fantasi, serta tata boga berupa penyajian makanan dan minuman,\" katanya. Sementara itu, Wakil Bupati saat membuka acara mengatakan, pendidikan merupakan fondasi yang kita perlukan untuk menyiapkan generasi unggul dalam menghadapi era persaingan yang semakin kompetitif di masa depan. Pendidikan dikembangkan sejalan dengan pengembangan potensi karakter siswa, mengaplikasikan sikap kerjasama, nasionalisme, dan rasa persatuan dan kesatuan  bangsa, jujur, peduli, berfikir kritis dan positif dan meningkatkan kematangan jiwa dan kestabilan emosi dalam rangka pembentukan sikap dan prilaku terpuji. \"Di sisi lain, kita juga perlu menyadari bahwa pada era global ini,perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi membuat dunia seolah tanpa batas. Informasi dari berbagai belahan dunia seakan berada dalam genggaman. Sehingga kecermatan dan kearifan dalam pemanfatan Iptek memegang peranan penting  agar penggunaannya bisa mendatangkan manfaat bukan bencana,\" tandasnya. Menurutnya, Gelar Karya Siswa merupakan wahana bagi siswa untuk mengekspresikan potensinya. Event seperti ini bertujuan memotivasi dan menumbuhkembangkan atmosfir kompetensi yang sehat untuk mendorong sekolah berperan memfasilitasi para siswa untuk meningkatkan kemampuan akademis dan ketrampilan. Sehingga para siswa tidak hanya pandai secara akademis, namun memiliki ketrampilan memadai sebagai bekal setelah lulus sekolah nanti, baik untuk memasuki dunia kerja ataupun menjadi wirausahawan. \"Terlebih siswa SMK memang diarahkan untuk menjadi tenaga siap pakai, sehingga apabila tidak memiliki ketrampilan yang memadai, tentu akan sulit bersaing di era yang kompetitif seperti sekarang ini,\" tegasnya.(luk)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: