Hari Ini, 3,3 Juta Orang Jalani Tes SKD CPNS

Hari Ini, 3,3 Juta Orang Jalani Tes SKD CPNS

MAGELANGEKSPRES.COM,JAKARTA - Tes masuk Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) mulai dilaksanakan hari ini Senin (27/1). Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) akan dilakukan hingga 25 Februari 2020. Plt Kepala Biro Humas Badan Kepegawaian Negara (BKN) Paryono mengatakan 3.364.868 peserta dinyatakan lulus administrasi. Mereka yang dinyatakan lulus akan mengikuti tes SKD. Mengenai kisi-kisi tes SKD meliputi Tes Wawasan Kebangsaan (TWK). \"Dalam kategori itu ada pembahasan nasionalisme, integritas, bela negara, pilar negara dan bahasa Indonesia,\" katanya, Minggu (26/1). Sedangkan Tes Intelegensia Umum (TIU) mencakup kemampuan verbal, kemampuan numerik, dan kemampuan figural. Sementara Tes Karakteristik Pribadi (TKP) seperti pelayanan publik, jejaring kerja, sosial budaya, teknologi informasi dan komunikasi profesionalisme. Sebelumnya Paryono juga mengatakan pelaksanaan SKD setiap harinya terbagi maksimal 5 sesi, dan setiap sesi berlangsung 90 menit. \"Kepala BKN dijadwalkan akan membuka secara resmi pelaksanaan SKD di Kantor BKN Pusat pada pukul 08.00 WIB. Pada hari pertama pelaksanaan SKD tersebut, tilok (titik lokasi) BKN Pusat memfasilitasi SKD bagi peserta yang melamar formasi BKN dan BIN,\" ujarnya. Berdasarkan pengumuman Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Nomor B/47/S.KP.01.00/2020 tentang Jadwal Pelaksanaan SKD CPNS 2019 disebutkan terdapat 33 unit pelaksana teknis SKD. “SKD akan dilaksanakan pada 33 titik lokasi di Kantor Regional atau Unit Pelaksana Teknis (UPT) Badan Kepegawaian Negara,” tulis pengumuman tersebut. Dalam pengumuman tersebut juga dijelaskan tetang kewajiban peserta. Para peserta wajib hadir 90 menit sebelum pelaksanaan SKD sesuai dengan sesi ujian yang telah ditetapkan. Para peserta diwajibkan untuk membawa Kartu Peserta Ujian CPNS 2019 yang dicetak melalui laman https://sccn.bkn.go.id/ dan telah menandatangani kolom tanda tangan dan menulis nama peserta pada bagian Lembar Panitia Ujian CPNS. Selain itu, peserta juga diwajibkan untuk membawa Kartu Tanda Penduduk Elektronik (KTP-el) asli atau Surat Keterangan asli telah melakukan rekaman kependudukan yang telah dikeluarkan Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) bagi yang belum memiliki eKTP. Dalam mengikuti SKD, peserta diwajibkan untuk memakai pakaian yang telah ditentukan. “Baju kemeja putih polos tanpa corak, celana panjang/rok berwarna hitam polos tanpa corak bukan jeans, jilbab berwarna hitam bagi yang menggunakan jilbab, dan sepatu pantofel tertutup berwarna gelap,” tulis pengumuman itu. Sementara itu analis kebijakan yang bekerja di Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN), Lian Ifandri, meminta agar lolos CPNS para peserta harus banyak mempelajari soal-soal tes CPNS dari tahun-tahun sebelumnya. “Seringkali soal-soal CPNS memiliki pola yang sama dari tahun ke tahun. Soal-soal tersebut dapat dipelajari sehingga ketika mendapati soal sejenis saat ujian maka peserta akan lebih mudah menyelesaikannya,” katanya di Jakarta, Minggu (26/1). Dia juga meminta agar peserta teliti dan tenang serta mampu memanajemen waktu dalam mengerjakan soal. Kegugupan peserta akan mengganggu fokus dan konsentrasi dalam menyelesaikan soal-soal SKD. Peserta tidak hanya dituntut untuk tepat dalam menjawab soal, tetapi juga harus menyelesaikannya dengan cepat. Ia menyarankan untuk mengerjakan soal dari yang dianggap paling mudah dan dikuasai. Sementara itu, peserta dapat melewati soal-soal yang dirasa lebih sulit. “Apabila masih terdapat sisa waktu ujian maka gunakanlah untuk mengerjakan soal yang belum terjawab di setiap jenis soal untuk meningkatkan nilai. Strategi ini bisa dipakai untuk TWK, TIU, TKP,” ujarnya. Hal yang tidak kalah penting juga dilontarkan Yeski Kelsederi, Analis Perlindungan Perempuan dalam Situasi Bencana di Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak. Menurutnya, persiapan fisik dan mental perlu diperhatikan dalam menghadapi SKD. Dengan kondisi fisik yang sehat dan bugar dapat menjaga fokus dan konsentrasi pelamar dalam mengerjakan tes SKD. “Selain itu, persiapan mental yang mantap dan percaya akan kemampuan diri dapat mengantarkan keberhasilan pelamar dalam tes SKD,” katanya. Tips lain dibagikan Maersk Ramadani Gumay, Analis Hukum di Badan Pembinaan Ideologi Pancasila. Selain melatih diri dengan soal-soal CPNS, peserta juga harus aktif untuk mencari informasi di website atau media sosial resmi instansi yang dilamar dan bergabung WhatsApp Group untuk mencari informasi-informasi penting terkait tes SKD CPNS. “Kita juga harus aktif dalam mencari informasi mengenai SKD seperti jadwal tes, passing grade, keperluan yang dibutuhkan pada saat tes, dan lain sebagainya,” ujar Maersk. Tak lupa ia mengingatkan untuk selalu berdoa pada Tuhan agar diberikan jalan yang terbaik ketika akan mengikuti seleksi CPNS. “Saya sudah pernah gagal tes CPNS sebelumnya. Jadi untuk teman-teman pelamar CPNS jangan pernah menyerah dalam berbagai persoalan dan tetap tunjukkan usaha maksimal ketika mengikuti tes nantinya,” pungkasnya. (lan/gw/fin) Info Grafis 33 Titik Lokasi DKI Jakarta Aceh Bangka Belitung Jambi Lampung Riau Sumatera Utara Kepulauan Riau Sumatera Barat Bengkulu Sumatera Selatan Nusa Tenggara Barat (NTB) Nusa Tenggara Timur (NTT) Jawa Barat D.I Yogyakarta Banten Jawa Timur Bali Jawa Tengah Kalimantan Barat Kalimantan Utara Kalimantan Tengah Kalimantan Timur Kalimantan Selatan Gorontalo Sulawesi Barat Sulawesi Tenggara Sulawesi Tengah Sulawesi Selatan Sulawesi Utara Papua Maluku Papua Barat Maluku Utara Pelaksanaan Senin-Kamis, Sabtu dan Minggu (5 Sesi) Sesi 1 pukul 08.00-09.30 Sesi 2 pukul 10.00-11.30 Sesi 3 pukul 12.30-14.00 Sesi 4 pukul 14.30-16.00 Sesi 5 pukul 16.30-18.00 Jumat (4 Sesi) Sesi 1 pukul 08.00-09.30 Sesi 2 pukul 10.00-11.30 Sesi 3 pada 14.00-15.30 Sesi 4 pada 16.00-17.30

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: