Hasil Lab, Lima PDP Meninggal Negatif dari Covid-19

Hasil Lab, Lima PDP Meninggal Negatif dari Covid-19

MAGELANGEKSPRES.COM,KENDAL – Lima Pasien Dalam Pengawasan (PDP) warga Kendal yang tercatat telah meninggal seluruhnya. Mereka dirawat di rumah sakit di luar Kabupaten Kendal. Dari hasil laboratorium kelimanya negatif dari Covid-19. Kelima pasien tersebut meninggal lantaran adanya penyakit lain namun gejala sebelumnya mengarah atau sama dengan covid-19. Untuk hasil laboratorium yang menyatakan negatif sendiri keluar setelah semua pasien meninggal. Kepala Dinas Kesehatan Kendal Ferinando Rad Bonay, mengatakan kelima pasien yang meninggal dengan status PDP sebelumnya memiliki riwayat penyakit lain dan mereka meninggal bukan karena Covid-19. “Benar, 5 PDP yang meninggal bukan karena Covid-19, melainkan penyakit lain. Hasil tes mereka negatif. Hasil tes itu keluar setelah mereka meninggal. Untuk pemulasaran jenazah tetap menggunakan protokol kesehatan Covid-19 dengan tujuan keamanan,” katanya, Rabu (29/4). Ferinando Rad Bonay, mengungkapkan jika PDP ataupun ODP belum tentu positif covid-19, hanya saja status tersebut masih dalam pemantauan lantaran memiliki gejala yang dinyatakan sama dengan covid-19. Pada sisi lain jika status positif covid-19 yang ada di Kendal sampai saat ini untuk perawatan tidak ada yang dilakukan di rumah sakit Kendal, seluruhnya berada di rumah sakit di luar Kabupaten Kendal. “Data sampai saat ini, ODP tercatat 36 pemantauan dan PDP 50 orang. Rinciannya untuk PDP 22 telah dinyatakan sembuh, 11 isolasi, 2 dirujuk, 1 atas permintaan sendiri alias pulang paksa dari pasien (APS), 9 dirawat dan 5 meninggal,” ungkapnya. Ferinando, menyatakan jumlah pasien asal Kabupaten Kendal yang dinyatakan positif hingg Rabu (29/4) mencapai 8 orang. Dari sebanyak itu, 4 dinyatakan sembuh, 1 pasien terakhir yang sembuh diketahui warga Banjarejo, Boja. “Informasi dari Dinas Kesehatan Propinsi Jawa Tengah Rabu (29/4/2020) jam 13.00 satu lagi pasien asal Kendal sembuh. Total yang sembuh 4 orang,” terangnya. Dijelaskan Ferinando, hingga kemarin, warga Kendal yang positif masih ada 4 orang, 3 dirawat di rumah sakit dan seorang melakukan isolasi mandiri di rumahnya. “Untuk yang dirawat satu orang di RS Tugu Semarang, satu orang di RS Wongsonegoro Ketileng Semarang dan seorang lagi di RS Temanggung. Yang Pasien PDP jumlahnya masih 23 orang dan menjalani perawatan di sejumlah rumah sakit,” ucapnya. Ferinando, menambahkan keberadaan Rumah Sakit Darurat Covid-19 Kabupaten Kendal, untuk merawat pasien yang masuk dalam kategori PDP dan berusia diatas 60 tahun. “Begitu juga untuk merawat PDP yang berusia diatas 15 tahun dengan gejala sesak ringan sampai sedang serta tidak ada penyakit penyerta,” pungkasnya. (lid)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: