Jumlah ODP di Temanggung Meningkat, Satu dari Lima PDP Negatif Corona

Jumlah ODP di Temanggung Meningkat, Satu dari Lima PDP Negatif Corona

MAGELANGEKSPRES.COM,TEMANGGUNG - Lima pasien dalam pengawasan (PDP) COVID-19 yang ditangani di RSUD Temanggung, satu di antaranya telah dinyatakan negatif, sedangkan empat lainnya masih menunggu hasil laboratorium. \"Satu sudah dinyatakan negatif, mereka para pasien masih dalam perawatan intensif tim dokter RSUD Djojonegoro,\" terang Bupati Temanggung M Al Khadziq, usai meninjau RSUD setempat, Minggu (22/3). Terkait denganjumlah warga yang masuk dalam ODP (orang dalam pemantauan), Bupati menyebutkan, sejak dirillis oleh pemkab jumlah ODP sendiri memang mengalami peningkatan. Pertama ada 367 ODP dan sekarang sudah naik lagi menjadi 588 ODP. “Mereka yang dikategorikan sebagai ODP karena mereka baru bepergian dari daerah-daerah yang terjangkit,\" katanya. Ia menyebutkan mereka yang masuk kategori ODP, antara lain ada 301 siswa SMAN 1 Temanggung yang baru pulang dari piknik ke Bali, sebagaimana diketahui Bali merupakan daerah terjangkit. Kemudian 38 warga Pakurejo Kecamatan Bulu juga baru pulang ziarah Wali Songo diteruskan ke Bali. Namun demikian lanjut Bupati, mereka sudah langsung disemprot dengan disinfektan, selain itu juga sudah diperiksa dan didata langsung oleh petugas. \"Kepada mereka kami sarankan untuk tidak berpergian selama 14 hari sejak kepulangan,\" terangnya. Pemkab Temanggung juga mendirikan posko pencegahan COVID-19 di Kowangan, orang yang baru bepergian dari daerah terjangkit diimbau untuk mampir ke posko tersebut guna dilakukan penyemprotan, pendataan, dan cek suhu badan. \"Hal ini merupakan langkah kehati-hatian kita suapaya orang-orang yang baru bepergian ini tidak terjangkit virus, kalau pun terjangkit virus kita sudah punya datanya semua,\" katanya. Bupati mengimbau, untuk sementara waktu ini masyarakat harus bisa menahan diri agar tidak menggelar hajatan, mengadakan kegiatan yang mendatangkan masyarakat dalam jumlah banyak atau menimbulkan kerumunan, serta tidak berpergian. \"Kita harus bersama-sama melawan, jaga kesehatan tubuh, pola makan sehat dan selalu cuci tangan. Yangpaling penting tidak berpergian jika tidak hal yang sangat penting,\" pesannya. (set)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: