Kodim Gelar Salat Ghaib dan Tahlil untuk 53 Awak Nanggala 402

MAGELANGEKSPRES.COM, KENDAL - Puluhan anggota Kodim 0715 Kendal bersama anggota TNI AL yang bertugas di Kendal melakukan salat ghaib dan tahlil untuk 53 anggota TNI AL yang gugur dalam musibah tenggelamnya kapal KRI Nanggala 402 di laut Bali, saat hendak melakukan latihan tembak rudal C802 dan Torpedo. Salat ghaib dan tahlil dilakukan usai salat dzuhur berjamaah di Aula Makodim Kendal, Senin (26/4/2021). Dandim 0715 Kendal, Letkol Infanteri Iman Widiarto mengatakan, salat ghaib ini untuk mendoakan rekan-rekan dari TNI AL yang gugur sebagai kusuma bangsa dalam kecelakaan KRI Nanggala 402. Mereka bertugas demi menjaga kesatuan, persatuan dan kedaulatan NKRI. TNI ditugaskan untuk menjaga negara dan bangsa, sekalipun harus ditebus dengan nyawa. \"Tujuan kami, mendoakan rekan-rekan TNI AL yang gugur sebagai kusuma bangsa. Kami TNI sudah sangat menyadari, bahwa kami ditugaskan dan diberikan amanah oleh rakyat untuk menjaga bangsa dan negara, sekalipun harus ditebus dengan nyawa,\" katanya. Sementara itu terkait dengan kabar adanya dua korban kecelakaan KRI Nanggala 402 berasal dari Kendal, setelah ditelusuri, ternyata tidak benar. Komandan Pos AL Kendal, Peltu M Nizar menjelaskan, bahwa dua anggota tersebut bernama Kopda Setyo berasal dari Pati dan Kopda Khoirul berasal dari Bojonegoro. Keduanya pernah belajar beladiri pencak silat di Padepokan PSHT Kendal bersama gurunya yang pindah di Kendal. \"Sejak sekolah sudah belajar silat di Kendal, karena ikut gurunya yang dari Pati pindah di Kendal,\" jelasnya. (lid)    

Sumber: