Minta Korban Tidak Putus Asa, Bupati Wonosobo Serahkan Bantuan Korban Kebakaran di Banyumudal
WONOSOBO- Bupati Wonosobo Eko Purnomo menyerahakan bantuan kepada korban kebakaran di Dusun Kandangan Desan Banyumudal kemarin. Bupati meminta warga setempat ikut membantu kesulitan yang dihadapi korban. “Kami minta kepada korban untuk tabah menghadapi kenyaan, kebakaran itu musibah, tetap tabah dan tidak putus asa,” katanya kemarin saat menyerahkan bantuan di Dusun Kandangan. Selain bupati, penyerahan bantuan dihadiri oleh staf ahli bupati, forkompinca kecamatan Sapuran, jajaran BPBD, Bagian Kesra Setda serta PMI. Adapun bantuan yang diberikan dari BPBD, PMI berupa, sembako, lauk pauk, bahan bagunan, selimut, tikar, terpal, matras dan uang lima juta rupiah per-rumah Menurutnya, musim kemarau panjang yang melanda kawasan Wonosobo memang berpotensi memicu adanya kebakaran. Sebab, banyak material atau barang-barang yang kering di sekitar pemukiman, dan mudah tersulut oleh percikan api. “Kami berharap sitausi seperti perlu diwaspadai. Kami juga akan intensifkan koordinasi dengan BPBD agar gelar sosialisai terkait ancaman kebakaran secara lebih menyeluruh,” katanya. Bupati meminta kepala Dusun Kandangan agar menggerakan warganya untuk melakukan gotong-royong serta menghimbau dan berpesan kepada warga masyarakat, supaya selalu berhati-hati jika meninggalkan rumah. “Saya minta pak kadus menggerakan warganya untuk bergotong-royong, dan menghimbau warga masyarakat semua untuk selalu berhati-hati jika meninggalkan rumah,” ucapnnya. Sementara itu menurut laporan yang di sampaikan Koramil Sapuran kepada Kodim 0707 Wonosobo menceritakan kronologi kejadian berawal saksi 1 sekitar pukul 16.30 WIB bermaksud mencari keberadaan anaknya yang masih kecil, sesampai di dekat TKP, saksi melihat ada kepulan asap yang membumbung ke udara. Saat saksi mendekat ke arah kepulan asap, saksi melihat sudah ada kobaran api di rumah korban. Seketika itu saksi langsung lari menuju masjid untuk menyiarkan adanya kejadian kebakaran tersebut. Tidak lama kemudian secara bersama-sama warga melakukan pemadaman secara manual dan api berhasil dipadamkan setelah satu jam kemudian, namun api sudah menghabiskan 4 bangunan rumah. Ke 4 bangunan rumah terbuat dari batu kali dengan ukuran 6 x 9 M. Selain 4 rumah, juga ada 2 unit kandang kambing yang habis terbakar berikut denga kambingnya 6 ekor. Dari hasil cek TKP tidak ada saksi yang mengetahui asal sumber api karena saat kejadian. Rumah dalam keadaan kosong ditinggal kerja di ladang. Sedangkan sumber api, saat ini masih dalam penyelidikan intensif pihak Kepolisian Polsek Sapuran. (gus)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: