Pasien Corona yang Dirawat Tiggal 2 Orang, Walikota Ingatkan Warganya Tetap Berhati-hati

Pasien Corona yang Dirawat Tiggal 2 Orang, Walikota Ingatkan Warganya Tetap Berhati-hati

MAGELANGEKSPRES.COM,MAGELANG  - Jumlah orang yang positif terjangkit virus corona atau Covid-19 di Kota Magelang hingga saat ini mencapai 33 orang, Kamis (25/6). Namun hanya tinggal 2 orang yang masih dirawat. Sementara 27 orang lainnya sudah sembuh dan 4 orang meninggal dunia. \"Alhamdulillah sekarang dua pasien positif yang dirawat di RSJ Prod dr Soerojo Magelang dinyatakan sembuh. Yang pertama adalah laki-laki PT, usia 32 tahun dirawat sejak 2 Juni dan Ny SH, perempuan 53 tahun dirawat sejak 8 Juni di RSJ juga,\" kata Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Magelang, dr Majid Rohmawanto, Kamis (25/6). Praktis saat ini hanya tinggal dua orang pasien positif corona yang masih dirawat. Dalam waktu beberapa hari ke depan, bukan tidak mungkin Kota Sejuta Bunga akan zero pasien Covid-19. Terlebih jika melihat statistik di laman Covid-19 Kota Magelang. Saat ini tercatat kesembuhan pasien dalam pengawasan (PDP) juga bertambah menjadi 53 orang, dari total kasus sebanyak 63 orang. \"Meninggal PDP ada 7 orang, 1 orang dirujuk, dan 2 orang masih dirawat. Sisanya, sebanyak 53 orang dinyatakan sembuh dan sehat. Sekarang ini angka kesembuhan grafiknya naik, sementara pasien positif menurun drastis,\" ujar Rohmawanto, yang juga Plt Kepala Dinas Kesehatan Kota Magelang itu. Baca Juga Mesum di Hotel, Sepasang Pelajar SMK di Purworejo Diamankan Satpol PP Demikian halnya dengan orang dalam pemantauan (ODP), sebut Rohmawanto, ada penambahan satu orang. Meski demikian, 274 ODP sudah dinyatakan sembuh. Sementara 20 orang masih dipantau, 1 orang dirawat, dan 1 orang meninggal dunia. Total kasus ODP di Kota Sejuta Bunga sebanyak 296 orang. Melihat data statistik yang menunjukkan tren membaik itu, Walikota Magelang, Sigit Widyonindito mengingatkan masyarakat untuk tetap waspada dan tidak terlena. Orang nomor satu di Kota Jasa tersebut bahkan telah menginstruksikan kepada jajaran Lurah, Ketua RT dan RW untuk tetap memberikan pengawasan ekstra terhadap pengunjung dari luar. \"Jangan lengah, meski situasi kita berada di zona hijau. Saya minta RT/RW, Lurah untuk tetap melarang tamu luar daerah menginap. Ditunda dulu lah. Kalaupun mau menginap di hotel, asalkan ada standar operasional prosedur (SOP) protokol kesehatan yang jelas,\" tandasnya. Senada, Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Magelang, Joko Budiyono juga mengingatkan masyarakat untuk tetap waspada dan mematuhi protokol kesehatan di mana pun berada. Apalagi Kota Magelang berada di tengah daerah yang masih zona merah Covid-19. \"Kita harus hati-hati, kita terus beri edukasi masyarakat karena di sekitar kita masih zona merah. Kota Magelang pusat bertemunya orang-orang, pusat perdagangan, perekonomian dan lainnya. Protokol kesehatan adalah kunci,\" tandas Joko. Saat ini pihaknya masih merumuskan regulasi yang akan mengatur masyarakat supaya disiplin pada protokol kesehatan pencegahan penyebaran Covid-19. Salah satunya, tentang kewajiban penggunakan masker. \"Draf Perwal sudah di Bagian Hukum, dan segera akan diundangkan, menyusul penyesuaian aturan penerapan protokol kesehatan pencegahan Covid-19 di Kota Magelang,\" pungkasnya. (wid)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: