Pemkab Temanggung Berikan Bantuan Sembako pada Tenaga Kebersihan
MAGELANGEKSPRES.COM,TEMANGGUNG - Dampak dari pandemi Corona (Covid-19) dirasakan oleh semua lapisan masyarkat, tidak terkecuali tenaga kebersihan di Kabupaten Temanggung. Beruntung mereka mendapatkan bantuan paket sembako untuk meringankan beban selama pandemi belum berakhir. Kepala Dinas Lingkungan Hidup Much Amin Agus Prasojo mengatakan, selama ini tenaga kebersihan tidak pernah bisa libur, tanggungjawab sebagai tenaga kebersihan tidak bisa ditinggalkan meskipun di tengah pandemi seperti ini. \"Kalau tenaga kebersihan ini tidak diliburkan, hanya bergantian tugas saja. Agar Temanggung tetap bersih dan sehat,\" terangnya. Menurutnya, meskipun tetap harus bekerja dengan tanggungjawabnya, seluruh tenaga kebersihan juga sudah mendapatkan sosialisasi terkait dengan pencegahan dan penyebaran Covid-19. \"Maka itu dalam bekerja dan beraktivitas diwajibkan menjaga jarak, rajin cuci tangan atau menggunakan hand sanitizer,” terangnya. Sebagai bentuk apresiasi, seluruh tenaga kebersihan di Dinas Lingkungan Hidup (DLH) mendapatkan bantuan berupa bingkisan sembako. Tenaga kebersihan yang mendapat bantuan baik yang ada ditempatkan di jalan, maupun di TPA Sanggrahan. Mereka ini, statusnya non PNS dan PNS. \"Diharapkan bantuan yang ada dapat sedikit meringankan beban hidup yang semakin terhimpit karena pandemi Covid-19,\" katanya. Ia menuturkan bantuan bingkisan sembako ini sebanyak 192 paket, berupa gula pasir minyak goreng dan beras yang hari ini disalurkan kepada petugas kebersihan dan persampahan. \"Kami utamakan yang non PNS, jika sudah dapat semua maka baru akan diberikan kepada PNS yang golongannya rendah,\" tuturnya. Bantuan bingkisan sembako dari Bank Jateng Cabang Temanggung, bantuan ini sebagai wujud keprihatinan atas kondisi sebagian masyarakat terutama tenaga kebersihan yang terdampak pandemi Covid-19 namun tetap semangat dalam bekerja. Ahmad salah satu penerima bantuan menuturkan, selama ini memang dirinya bekerja tanpa henti, meskipun saat ini masyarakat disarankan untuk lebih banyak tinggal dirumah. \"Ini bagian dari tanggungjawab kami, bagaimanapun kami laksanakan. Bantuan sangat membatu kami, semoga saja barokah,\" tuturnya.(set)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: