Pria Tanpa Identitas Tewas Tertampar Kereta Api
PAGUYANGAN, MAGELANGEKSPRES.COM - Seorang pria tewas mengenaskan usai tertabrak Kereta Api (KA) di jalur KM 326+3/4 masuk Dukuh Keser Kidul RT 10 RW 01 Desa Winduaji , Kecamatan Paguyangan, Sabtu (11/12) sekitar pukul 17.30 WIB. Petugas mengalami kendala mengenali pria yang diperkirakan berusia 42 tahun tersebut, karena tidak ditemukan tanda identitas tersebut. Informasi yang didapat menyebutkan, pria tersebut sebelumnya diketahui sedang berjalan di sekitaran rel dari utara menuju arah selatan. Diduga korban tidak menyadari ada rangkaian KA Joglo Semarkerto yang sedang melintas dari arah belakangnya. \"Kereta juga berjalan dari arah selatan, korban tertamper hingga sempat terlempar sekitar 7 meter dengan posisi terakhir tertelungkup di pinggir rel,\" jelas H Abdurrahman, Kades Winduaji. Kejadian tersebut dikatahui warga, mereka berupaya untuk mengenali korban. Namun cukup kesulitan, karena korban mengakami luka parah pada bagian wajah setelah tertamper KA. \"Tida satupun warga mengenalinya, selain itu juga tidak ada yang merasa kehilangan anggota keluarga,\" imbuh Kades. Petugas Polsek Paguyangan yang tiba bersama tim medis Puskesmas Winduaji, melakukan pemeriksaan terhadap kondisi korban. Hanya saja, tidak satupun tanda pengenal identitas ada ditubuh korban. \"Tadi dilakukan pemeriksaan luar oleh petugas medis didampingi Polsek, hasilnya tidak ada identitas. Korban juga meninggal seketika setelah tertamper KA,\" kata Kades. Lantaran polisi tidak menemukan kartu identitas yang ada pada tubuh korban. Kondisi luka parah pada wajah korban, membuat petugas juga kesulitan untuk mengidentifikasi jenazah tersebut. Kapolres Brebes melalui Kapolsek Paguyangan Iptu Kasam, membenarkan terjadinya insiden tersebut. Dia mengungkapkan, berdasarkan informasi yang dihimpun pihaknya di lokasi, kecelakaan itu bermula saat pria tersebut berjalan disektar rel kereta api. Diduga karena kurang memperhatikan, korban kemudian tertamper kereta api Jogo Semarkerto yang tengah melintas. \"Setelah dilakukan pemeriksaan luar kondisi korban bersama tim medis, saat kejadian tidak ditemukan adanya indentitas. Selanjutnya, kami serahkan kepada Pemerintah Desa Winduaji dan Polsuska Daop V Purwokerto untuk dimakamkan,\" terangnya.(pri)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber:
- Share: /*props */?> /*google ads */?> /*amp advernative */?>
- 1 Viral! Video Gus Miftah Umpat Pedagang Es Teh Asal Magelang, Netizen Siap Berangkatkan Umroh
- 2 TikToker Willie Salim Kunjungi Rumah Penjual Es Teh Viral: Bawaannya Sedih Gakuat Liatnya
- 3 9 Bacaan Doa Terkabulnya Segala Keinginan, Dibaca saat Menghadapi Kesulitan dan Kesedihan
- 4 SAH! Grengseng-Sahid Raih 56,7 Persen, KPU Kabupaten Magelang Tetapkan Perolehan Suara Paslon
- 5 RESMI! Paslon Damai Raih 55,4 Persen Kalahkan Petahana di Pilkada Kota Magelang
- 1 Viral! Video Gus Miftah Umpat Pedagang Es Teh Asal Magelang, Netizen Siap Berangkatkan Umroh
- 2 TikToker Willie Salim Kunjungi Rumah Penjual Es Teh Viral: Bawaannya Sedih Gakuat Liatnya
- 3 9 Bacaan Doa Terkabulnya Segala Keinginan, Dibaca saat Menghadapi Kesulitan dan Kesedihan
- 4 SAH! Grengseng-Sahid Raih 56,7 Persen, KPU Kabupaten Magelang Tetapkan Perolehan Suara Paslon
- 5 RESMI! Paslon Damai Raih 55,4 Persen Kalahkan Petahana di Pilkada Kota Magelang