Ratusan Jip Jajal Tantangan di Perbukitan Menoreh

MAGELANGEKSPRES.COM,PURWOREJO – Ratusan offroader dari berbagai daerah di Jawa Tengah , DIY hingga Jakarta menjajal medan terjal dikawasan perbukitan menoreh baru-baru ini. Bertajuk Gathering Agung Jip Wisata Sejagat, peserta diarahkan untuk menjangkau beberapa destinasi wisata alam yang memiliki medan offroad. Dalam kegiatan tersebut, peserta diarahkan untuk melewati jalan terjal menuju obyek wisata Cangkring di Desa Pucungroto, Bukit Mliwis di Desa Tawangsari serta Bukit Pinus Kalilo di Desa Tlogoguwo. Untuk mencapai setiap obyek wisata tersebut, jalan yang dipilih sudah ditentukan dengan medan yang mendebarkan. Ketua pelaksana Gathering Agung Jip Wisata Sejagat, Toto Sugiharto mengungkapkan jika kegiatan itu sebenernya ditujukan untuk peserta dari Purworejo saja. Namun, banyak peserta dari luar kota yang berkeinginan untuk turut serta karena medan yang ditawarkan adalah perbukitan Menoreh yang dikenal memikat. \"Akhirnya memang kita buka untuk peserta dari luar daerah dan dari target peserta sebanyak 100 jip ternyata melonjak menjadi 140 kendaraan. Dijelakan jika seluruh peserta menggunakan kendaraan jenis jip seperti persyaratan yang diberikan. Totok menjelaskann jika kegiatan itu menggandeng beberapa pihak, seperti KPU Purworejo, Badan Otorita Borobudur, komunitas Jiworejo Jip maupun SKin Purworejo serta beberapa unsur yang lain. Menurutnya, kegiatan ini menjadi menarik karena diarahkan untuk mengenalkan obyek wisata di perbukitan menoreh yang selama ini dikenal dengan dengan kawasan Jogjakarta. \"Kami ingin membangun jejaring pelaku wisata dan kampanye safety riding,\" tutur Totok. Pelibatan peserta dari luar kota menjadi keuntungan tersendiri karena pesona perbukitan Menoreh yang ada di Kaligesing akan terekam oleh mereka. Sehingga saat digelar agenda kegiatan yang lebih besar akan lebih banyak lagi peserta yang ikut. \"Semakin besar jumlah peserta kedepannya, akan semakin menguntungkan karena promosi wisata kita terangkat,\" tambahnya. Panitia yang lain, Anggit Wahyu Nugroho menambahkan bagi komunitas kegiatan itu amat positif. Setidaknya ada pengenalan safety riding yang diberikan. Ini penting karena mereka nantinya akan terlibat dalam mendukung pelayanan wisatawan di Purworejo. \"Obyek wisata di Kaligesing itu amat menarik, namun untuk menjangkaunya masih lumayan sulit. Disini peluang bagi komunitas untuk memanfaatkan kendaraannya mengantarkan wisatawan ke obyek-obyek wisata unggulan di Purworejo ini,\" kata Anggit. Sementara itu, Sekretaris Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Purworejo, Zainal Abidin yang melepas pemberangkatan peserta dari halaman Kantor Bupati mengatakan jika Pemkab tidak pernah mengendurkan upaya untuk promosi wisata Purworejo. Program Romansa Purworejo menjadi bentuk tekad untuk menggalakan pariwisata di Purworejo. (luk)

Sumber: