Tebing Longsor, Satu Rumah Warga Wonosono Rata dengan Tanah

Tebing Longsor, Satu Rumah Warga Wonosono Rata dengan Tanah

MAGELANGEKSPRES.COM,WONOSOBO- Hujan deras yang mengguyur Kabupaten Wonosobo memicu tanah longsor terjadi di Desa Gumawang Kidul Kecamatan Watumalang. Rumah milik Solihin warga Dusun Sumurup  RT 03/01 rata menjadi tanah setelah diterjang  longsor. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu, namun korban mengalami kerugian mencapai ratusan juta. Kepala BPBD Wonosobo, Zulfa Ahsan Alim Kurniawan mengemukakan, peristiwa tersebut bermula ketika wilayah setempat diguyur hujan dengan intensitas tinggi sejak sore hingga malam hari. Sehingga, mengakibatkan tebing yang berada di samping rumah korban longsor. Material longsor menghantam tembok rumah hingga jebol. “Rumah korban ini tertimpa senderan longsor yang  memiliki ketinggian 7 meter dan lebar 20 meter, rumah terbuat dari papan kayu, hancur berantakan,” katanya. Dijelaskan rumah Sholihin dihuni oleh tiga orang, termasuk istri dan orang tuanya yang sudah sepuh. Saat kejadian, seluruh penghuni rumah bisa menyelamatkan diri, sehingga tidak ada korban. Baca juga Seorang Buruh Tani di Purworejo Tewas Disambar Petir “Jajaran forkompinca Watumalang, BPBD dan relawan bencana serta  pemerintahan desa sudah melakukan upaya koordinasi untuk membantu korban dan membersihkan material longsor,” ujarnya. Sementara itu, Kapolsek Watumalang AKP Purwanto mengemukakan hancurnya rumah itu tidak membuat adanya korban jiwa. “Kondisi rumah hancur terkena tembok senderan yang ambrol, setelah didera hujan deras, tidak ada korban jiwa,” katanya. Menyikapi hal tersebut, pihaknya langsung menerjunkan personil untuk membantu warga yang terkena musibah, bersama dengan personil dari koramil watumalang serta relawan bencana alam kecamatan setempat. “Kita langsung gelar koordinasi dan melakukan pertolongan serta gotong royong membersihkan puing rumah korban,” ucapnya. Korban sendiri sudah dievakuasi dan diungsikan oleh Pemerintah Desa Gumiwang ke lokasi yang lebih aman, sambil menunggu proses rehabilitas rumah yang rusak. Pihaknya berharap warga Kecamatan Watumalang untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap ancaman bahaya longsor mengingat curah hujan pada awal tahun 2020 semakin meningkat. (gus) 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: