Terjun ke Kali, Warga Kranggan Ditemukan Sudah Tak Bernyawa di Bawah Jembatan Kali Mbelik
MAGELANGEKSPRES.COM,TEMANGGUNG - Am (17) warga Dusun Tempuran Desa Klepu Kecamatan Kranggan ditemukan tidak bernyawa di bawah jembatan Kali Mbelik di desa setempat, Kamis (4/3). Korban yang dalam kondisi berlumuran darah itu pertama kali diketahui oleh warga setempat yang hendak beraktivitas di kali tersebut. Dari atas jembatan saksi melihat ada sebuah sepeda motor yang masuk ke Kali Mbelik. Karena penasaran kemudian saksi berusaha turun untuk memastikan temuannya itu. \"Kejadian ini dilaporkan oleh salah satu warga sekitar yang saat itu akan beraktivitas di kali. Hanya saja dari atas jembatan sudah terlihat ada sebuah sepeda motor yang berada di kali,\" ungkap Dwi Sukarmei Kepala Badan penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Temanggung, Kamis (4/3). Menurutnya, temuan warga itu kemudian dilaporkan kepada aparat desa setempat, lalu diteruskan ke BPBD Temanggung. Berdasarkan laporan tersebut, awalnya warga hanya mengira yang jatuh hanya sepeda motor saja. Namun setelah dilihat langsung ke dasar kali, ternyata juga ditemukan jasad yang diperkirakan sudah meninggal dunia. \"Setelah dicek ke bawah jembatan, ditemukan korban dalam kondisi tenggelam di Kedung Kali Mbelik,\" jelasnya. Jika dilihat dari kondisi korban, maka diperkirakan korban mengalami kecelakaan dan jatuh dari atas jembatan dengan mengendarai sepeda motor. Saat terjatuh ada kemungkinan korban terpental hingga masuk ke dalam Kali Mbelik yang cukup dalam. Korban langsung dievakuasi oleh tim SAR BPBD Temanggung. Setelah dievakuasi kemudian dilakukan pemeriksaan oleh tim Inafis Kepolisian Resor (Polres) Temanggung. Korban saat dievakuasi sudah dalam kondisi tidak bernyawa. \"Korban masih dalam pemeriksaan tim Inafis Polres Temanggung, dugaan sementara karena jatuh dengan mengendarai sepeda motor,\" tutupnya. (set)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber:
- Share: /*props */?> /*google ads */?> /*amp advernative */?>
- 1 Ada Indikasi Kampanye di Masa Tenang, Bawaslu Kota Magelang Diminta Awasi Gebyar Remember November
- 2 Meski Jadwal Padat, KPU Kabupaten Magelang Tetap Maksimalkan Pembersihan APK di Masa Tenang
- 3 3.328 Pemilih Kabupaten Magelang Terancam Kehilangan Hak Pilih di Pilkada 2024 karena Ini
- 4 Rumah Idaman Joko Anwar Diduga Buatan AI, Netizen Auto Ramai Cek Pendeteksi Deepfake!
- 5 TKL Ecopark Buka November Seru, Sekaligus Launching Wahana Baru Kolam Ombak dan Taman Air
- 1 Ada Indikasi Kampanye di Masa Tenang, Bawaslu Kota Magelang Diminta Awasi Gebyar Remember November
- 2 Meski Jadwal Padat, KPU Kabupaten Magelang Tetap Maksimalkan Pembersihan APK di Masa Tenang
- 3 3.328 Pemilih Kabupaten Magelang Terancam Kehilangan Hak Pilih di Pilkada 2024 karena Ini
- 4 Rumah Idaman Joko Anwar Diduga Buatan AI, Netizen Auto Ramai Cek Pendeteksi Deepfake!
- 5 TKL Ecopark Buka November Seru, Sekaligus Launching Wahana Baru Kolam Ombak dan Taman Air