SMKN 2 Magelang Siap PPDB Sekolah Siap Kerja?

MAGELANG, MAGELANGEKSPRES.DISWAY.ID - Menjelang tahun ajaran baru 2023/2024 SMK Negeri 2 MAGELANG mengadakan PPDB (Penerimaan Peserta Didik Baru) yang diadakan pada 15-17 Juni 2023.

Pendaftaran yang dilakukan di SMK Negeri 2 Magelang dilakukan secara online yang dimulai dengan pengajuan verifikasi, sampai pengumuman PPDB yang dibantu oleh panitia di SMKN 2.

Penerimaan peserta didik baru ini merupakan proses tahunan untuk menjaring siswa-siswi SMP/MTs yang akan melanjutkan pendidikan ke tingkat selanjutnya yaitu SMK untuk diajarkan mampu mempersiapkan diri guna terjun ke dunia kerja.

SMK Negeri 2 Magelang ini mempunyai 4 jurusan unggulan yaitu PPLG (Perangkat Lunak dan Gim), MPLB (Manajemen Perkantoran dan Layanan Bisnis), PM (Pemasaran), dan AKL (Akuntansi dan Keuangan Lembaga).

BACA JUGA:SMKN 2 Magelang Adakan Penyelarasan Kurikulum dengan Dunia Kerja

Terdapat dua tahap dalam pendaftaran PPDB yaitu pengajuan akun beserta verifikasi berkas dan aktivasi akun. Dalam tahap pengajuan akun beserta verifikasi berkas, ada beberapa berkas yang perlu disiapkan mulai dari rapor asli, surat keterangan nilai rapor dari semester 1 hingga 5, Kartu Keluarga asli, SKL (Surat Keterangan Lulus), dan Fakta integritas.

Apabila siswa berhasil mengajukan akun dan verifikasi berkas, siswa akan mendapat nomor token yang dapat digunakan untuk mendaftar.

Pendaftaran PPDB ini terdapat beberapa jalur yang dapat dipilih siswa. Di antaranya jalur Prestasi, Afirmasi, dan Zonasi.

Dalam jalur Prestasi siswa dapat mendaftar menggunakan nilai rapor dan tidak harus menggunakan sertifikat lomba.

Meskipun lancar, acara PPDB tersebut tak terlepas dari beberapa kendala saat pelaksanaannya. Kendala yang pertama ialah kurangnya familiar masyarakat umum mengenai SMKN 2 Magelang.

BACA JUGA:SMKN 2 Magelang Gelar Sosialisasi Magang di Jerman Sambil Kuliah

Banyak masyarakat umum yang masih bingung akan lokasi SMKN 2 Magelang yang mempengaruhi jumlah pendaftar.

Kendala kedua ialah banyak murid dan wali murid yang tidak begitu memahami alur dan cara pendaftaran. Dan yang terakhir adalah bentuk SKL (Surat Keterangan Lulus), yang dibutuhkan siswa untuk mendaftar banyak yang tidak sesuai dengan sistematika. Hal ini membuat, siswa harus kembali ke sekolah mereka untuk membuat SKL yang sesuai dengan sistematika agar dapat memasukkan nilai rapor ke dalam sistem.

Dalam pelaksanaan PPDB ini, para calon siswa-siswi SMK Negeri 2 Magelang yang didampingi oleh orang tuanya, menyampaikan beberapa harapan dan kesan.

Sumber: magelang ekspres