Diskopdag Temanggung: Koperasi Aktif Tersisa 140 dari Total 660 yang Terdaftar
Kepala Dinas Koperasi UKM dan Perdagangan Kabupaten Temanggung Entargo Yutri Wardono -Setyo wuwuh/temanggung ekspres-MAGELANG EKSPRES
TEMANGGUNG, MAGELANGEKSPRES.DISWAY.ID – Dinas Koperasi, UKM, dan Perdagangan (Diskopdag) Kabupaten Temanggung merincikan, dari sebanyak 660 koperasi yang terdaftar, hanya sekitar 140 koperasi yang sampai saat ini masih aktif.
Kepala Dinas Koperasi UKM dan Perdagangan (Diskopdag) Kabupaten Temanggung Entargo Yutri Wardono mengatakan, jumlah Koperasi yang terdaftar baik itu Koperasi simpan pinjam, maupun bergerak di bidang lainnya sebanyak 660. Hanya saja Koperasi yang pengurusnya aktif hanya sebanyak 140 saja.
Menurutnya, jumlah koperasi yang masih aktif sampai saat ini sebagian besar bergerak di bidang keuangan, sedangkan koperasi lainnya terpaksa tutup karena berbagai macam alasan.
Menurutnya, keaktifan dari koperasi tersebut berdasarkan indikator bahwa koperasi tersebut melaksanakan Rapat Anggota Tahunan (RAT) dan menyampaikan laporan ke Diskopdag Kabupaten Temanggung.
BACA JUGA:Hebat! Harga Jual Kopi Robusta Temanggung Tahun Ini Jadi yang Terbaik Sepanjang Sejarah
"Di luar 140 koperasi tersebut ada yang hidup enggan mati tak mau. Pertama memang dampak global pandemi COVID-19, kedua dari faktor regenerasi serta manajemen pengelolaan koperasi yang belum bisa optimal, sehingga banyak yang tidak bisa melaksanakan kegiatannya dengan baik," katanya.
Ia menuturkan koperasi yang masih aktif dan paling aman adalah Koperasi Pegawai Republik Indonesia (KPRI) dan koperasi simpan pinjam.
Selain mengajak koperasi meningkatkan kapasitas pengurusnya, katanya, Diskopdag mencoba mencarikan terobosan permodalan.
"Ternyata koperasi mati suri juga karena permodalan, maka kami fasilitasi untuk mendapatkan bantuan dari Kementerian Koperasi. Tahun ini ada sekitar lima koperasi yang mengajukan bantuan," katanya.
BACA JUGA:Pecah, Tangis Ribuan Keluarga Jemput Jamaah Haji di Pendopo Temanggung
Oleh karena itu pihaknya terus mengajak pengurus koperasi meningkatkan kapasitas agar badan usaha ini terus berkembang.
"Kami selalu mengajak teman-teman koperasi untuk meningkatkan kapasitas pengurus, pengawas serta pengelola koperasi sehingga harapannya koperasi bisa terus berkembang," katanya. (set)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: magelang ekspres