Angka Pengangguran Di Magelang Terus Ditekan, Disperinaker Gencar Gelar Pelatihan

MAGELANG, MAGELANG EKSPRES - Pelatihan Berbasis Kompetensi Program Pendidikan dan Pelatihan Vokasi digelar Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja (Disperinaker) Kabupaten MAGELANG, di Aula Balai Latihan Kerja (BLK) Tempuran, Senin 21 agustus.

Kegiatan tersebut dalam rangka memberikan pengetahuan dan pelatihan kepada peserta agar memiliki kemampuan kerja yang mencakup pengetahuan, keterampilan dan sikap yang sesuai dengan standar yang sesuai syarat di tempat kerja.

"Tentunya kita lakukan ini semua untuk mewujudkan SDM yang kompeten, disiplin dan etos kerja yang tinggi sehingga mampu mengisi lowongan kerja dan untuk berwira usaha," kata Kepala Disperinaker Kabupaten Magelang, Sukamtono setelah membuka acara tersebut.

BACA JUGA:Perpustakaan Sekolah Di Mangelang Didorong Terus Tumbuh

Sukamtono berharap tahun ini angka pengangguran di Kabupaten Magelang dapat turun sampai di angka 3 persen. Menurut data BPS data pengangguran di tahun 2022 masih berada di angka 4,97 persen.

Dalam kegiatan tersebut, Sukamtono menjelaskan menyertakan peserta dari penyandang disabilitas. Ia mengharapkan kaum disabilitas dapat memanfaatkan momentum pelatihan ini untuk menyerap ilmu sebaik mungkin, mengingat tidak seluruh kegiatan pelatihan menyertakan kaum disabilitas.

"Kita selalu berupaya untuk memperhatikan kaum disabilitas. Termasuk di kantor kami juga kami sertakan di bidang pengadaan barang dan jasa. Kami berusaha memasukkan mereka di perusahaan-perusahaan yang ada," lanjutnya.

Dia berharap, peserta pelatihan dapat memanfaatkan media digital dan media sosial untuk memaksimalkan peluang kerja yang ada.

BACA JUGA:10 Tim Bola Voli OPD Bertanding Meriahkan HUT ke-78 RI di Kabupaten Magelang

"YouTube dengan membuat tutorial itu sangat bisa dilakukan oleh seluruh peserta. Tutorial apapun yang mereka kuasai. Manfaatkan media digital dan medsos ini sebaik-baiknya," pesannya.

Sekretaris Dinsos PPKB-PPPA Kabupaten Magelang, Dian Hermawan mengharapkan seluruh peserta dapat memanfaatkan pelatihan tersebut dengan sebaik-baiknya. Menurutnya, banyak yang ingin mengikuti pelatihan semacam ini namun tidak memiliki akses untuk mendapatkannya.

"Anda semua menjadi orang yang beruntung dapat mengakses pelatihan ini. Jadi mari kita manfaatkan sebaik-baiknya," katanya.

Dalam penjelasannya, Kepala BLK Tempuran, Siti Rohimah mengatakan pelatihan yang diberikan sebanyak 3 paket yaitu Pelatihan Menjahit, Pelatihan Servis Sepeda Motor dan Pelatihan Operator Komputer. Khusus untuk Pelatihan Operator Komputer diikuti oleh peserta dari Forum Inklusi Disabilitas Kabupaten Magelang.

BACA JUGA:WOW! Kemeriahan Kirab Budaya di Desa Kaponan Magelang Disaksikan Ribuan Warga

Sumber: magelang ekspres