Plesir Goa Jatijajar Kebumen: Simpan Mata Air yang Diyakini Bikin Awet Muda

MAGELANGEKSPRES -- Gua Jatijajar merupakan situs geologi yang terbentuk dari proses alam yang terletak di Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah. Gua yang seluruhnya terbuat dari batu kapur ini memiliki panjang 250 meter, lebar rata-rata 15 meter, dan tinggi rata-rata 12 meter.

Lokasi gua ini berada 50 meter di atas permukaan air laut. Gua Jatijajar merupakan salah satu objek wisata andalan di Kabupaten Kebumen, selain Waduk Sempor.

BACA JUGA:Catat Ini 5 Wisata di Kebumen yang Lagi Hits dan Wajib Dikunjungi!

Pada tahun 1802 Gua Jatijajar ini ditemukan oleh seorang petani bernama Jayamenawi yang memiliki lahan pertanian di atas gua.

Suatu ketika Jayamenawi sedang memetik rumput, lalu terjatuh ke dalam lubang yang ternyata merupakan lubang lebar di langit-langit gua.

Lubang ini memiliki diameter 4 meter dan tinggi 24 meter dari permukaan tanah di bawahnya.

Setelah Jayamenawi menemukan gua tersebut, tak lama kemudian Bupati Ambal, salah satu penguasa Kebumen saat itu, mengunjungi lokasi tersebut.

Sesampainya di dalam gua, ia menemukan dua pohon jati yang tumbuh berdampingan dan sejajar di tepi mulut gua. Kisah itulah asal mula nama Gua Jatijajar.

BACA JUGA:Visit Kebumen: Pesona Keindahan Wisata Bukit Pranji yang Bikin Kamu Adem!

Pada mulanya pintu gua masih tertutup tanah. Maka setelah tanah penutupnya dibongkar dan dibuang, ditemukanlah pintu gua yang kini menjadi pintu masuk.

Di Gua Jatijajar terdapat 7 (tujuh) sungai atau mata air, namun hanya 4 (empat) sungai yang dapat dijangkau dengan mudah, yaitu: Sungai Puser Bumi, Sungai Jombor, Sungai Mawar, Sungai Kantil.

Untuk Sungai Puser Bumi dan Jombor konon airnya mempunyai khasiat yang bisa dimanfaatkan untuk segala macam keperluan sesuai kepercayaan masing-masing.

Sedangkan air Sungai Mawar konon digunakan untuk mandi atau mencuci muka dan berkhasiat membuat awet muda.

Sedangkan air Sendang Kantil untuk mencuci muka atau mandi, maka niat atau impian kamu akan mudah tercapai.

Sumber: