4 Fakta Benteng Vastenburg: Eksplorasi Wisata Sejarah Hindia Belanda di Kota Solo
Arstitektur Megah Bangunan Benteng Vastenburg-agungjunazil-tangkapan layar instagram
MAGELANGEKSPRESS -- Solo, atau Surakarta, adalah kota yang kaya akan sejarah dan budaya di Indonesia. Salah satu destinasi wisata sejarah yang mengundang decak kagum adalah Benteng Vastenburg.
Dengan sejarahnya yang panjang dan arsitektur megah, benteng ini menawarkan pengalaman unik bagi para pengunjung yang ingin menjelajahi masa lalu dan menikmati keindahan bangunan bersejarah.
Benteng Vastenburg terletak di Kelurahan Kedung Lumbu, Pasar Kliwon, Kota Solo.
Benteng ini dekat dengan Balai Kota Solo, yaitu sekitar 600 meter dan dekat dengan Alun-alun Kidul Solo, sekitar 1,8 kilometer.
Sejarah yang Megah
Benteng Vastenburg memiliki sejarah yang kaya dan penuh warna.
Dibangun pada tahun 1745 oleh Gubernur Jenderal VOC Baron Van Imhoff.
BACA JUGA:Kenali 8 Benteng-Benteng Bersejarah Di Indonesia Peninggalan Masa Penjajahan
Awalnya benteng ini diberi nama Benteng "Grootmoedigheid" yang berasal dari bahasa Belanda.
Tapi seiring berjalannya waktu benteng ini mengalami perubahan nama menjadi Benteng Vastenburg, dengan arti suatu istana yang dikelilingi oleh tembok yang kuat.
Tujuan awalnya dirancang Benteng Vastenburg adalah sebagai pusat pengawasan Hindia Belanda terhadap Keraton Surakarta yang berkuasa di Kota Solo saat itu.
Seiring berjalannya waktu, benteng ini menjadi saksi bisu peristiwa bersejarah, termasuk saat perang kemerdekaan Indonesia.
Peran strategisnya selama masa penjajahan dan perang kemerdekaan mencerminkan pentingnya benteng ini dalam narasi sejarah Indonesia.
BACA JUGA:Sejarah dan Kisah Mistis Benteng Vredeburg Jogja Dari Benteng Tertua Hingga Penampakan Noni Belanda
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: