Gunung Merapi Erupsi, Muntahkan 9 Kali Awan Panas Guguran dengan Jarak Luncur Terjauh 3 Kilometer

MAGELANGEKSPRES -- Gunung Merapi yang berada di perbatasan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) dan Jawa Tengah dilaporkan kembali erupsi dan mengeluarkan sembilan kali awan panas guguran dengan jarak luncur terjauh 3 km ke arah Barat Daya (Kali Bebeng).

Informasi tersebut disampaikan oleh Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) melalui Instagram resminya.

BPPTKG melaporkan sebanyak tiga kali awan panas guguran di Gunung Merapi sepanjang pukul 03.23 WIB hingga 04.19 WIB.

BACA JUGA:Gunung Merapi Kembali Memuntahkan Awan Panas ke Arah Barat Daya, Warga Dihimbau Jauhi Daerah Bahaya!

Tercatat dalam seismograf, durasi awan panas guguran mulai dari 312.9 detik, 258 detik hingga 160 detik dengan amplitudo maksimal 37 mm.

Jarak luncur awan panas guguran maksimal 3 km mengarah ke Barat daya (Kali Bebeng).

"Jarak luncur awan panas maksimal 3.000 meter ke Barat Daya (Kali Bebeng)," tulis BPPTKG.

Rentetan awan panas guguran dilaporkan kembali terjadi sepanjang pukul 06.59 WIB hingga 07.23 WIB.

BACA JUGA:Pohon Tumbang Timpa Andong Hingga Atap Stasiun Ambruk di Jogja karena Angin Kencang 

Tercatat enam kali kejadian awan panas guguran pada rentang waktu tersebut. 

Berikut rincian dari 6 kali awan panas guguran yang dilaporkan oleh BPPTKG :

Pukul 06.59 WIB awan panas guguran meluncur dengan amplitudo maksimal 21 mm dan durasi 127.4 detik.

Pukul 07.04 WIB terjadi awan panas guguran dengan ampitudo maksimal 34 mm dengan durasi 200.6 detik.

BACA JUGA:Hujan Tak Henti-henti, Sejumlah Wilayah di Wonosobo Ditimpa Bencana Longsor

Sumber: