Memasuki Liburan Sekolah dan Menjelang 1 Suro, Pengunjung Kebun Raya Gunung Tidar Naik 45 Persen

Memasuki Liburan Sekolah dan Menjelang 1 Suro, Pengunjung Kebun Raya Gunung Tidar Naik 45 Persen

Memasuki Liburan Sekolah dan Menjelang 1 Suro, Pengunjung Kebun Raya Gunung Tidar Naik 45 Persen-Haryas Prabawanti-Magelang Ekspres

MAGELANG, MAGELANGEKSPRES - Memasuki libur sekolah, wisata Kebun Raya Gunung Tidar mengalami kenaikan jumlah pengunjung hingga 45,5 persen.

"Jumlah pengunjung Kebun Raya Gunung Tidar dalam 13 hari terakhir mencapai 9.533 orang per hari," kata Kepala UPT Gunung Tidar, Muwahidin saat ditemui Magelang Ekspres, Jumat 5 Juli 2024.

Muwahidin menuturkan, pengunjung yang datang didominasi rombongan ziarah dan keluarga dari dalam maupun luar kota.

Kenaikan jumlah pengunjung tersebut bukan hanya karena musim libur sekolah, melainkan karena menjelang 1 Muharam atau 1 Suro dalam penanggalan Jawa.

BACA JUGA:Gunung Tidar Pakunya Tanah Jawa yang Jadi Destinasi Wisata Religi dan Sejarah

Menurut tradisi dan keyakinan masyarakat setempat, 1 Suro adalah hari baik untuk melakukan ziarah ke makam para ulama dan leluhur.

Menyikapi adanya kenaikan jumlah pengunjung, Muwahidin mengatakan, pihaknya menyediakan pengamanan dan pelayanan ekstra dengan menyiagakan tenaga medis di tiap-tiap pos.

"Jadi, jika sewaktu-waktu ada yang sakit atau tidak kuat ketika naik, bisa langsung ditangani," imbuhnya.

Tak hanya itu, Muwahidin menuturkan, pengelola Kebun Raya Gunung Tidar juga bekerjasama dengan masyarakat setempat untuk menggelar peringatan tahunan 1 Suro dengan berbagai kesenian rakyat.

"Nanti di malam pergantian tahun 1 Suro atau Sabtu 6 Juli 2024 pukul 00.00 juga ada ritual adat dan kirab tumpeng di puncak Gunung Tidar," ujarnya.

BACA JUGA:Berkunjung Ke Wisata Gunung Tidar Magelang! Destinasi Gunung di Tengah Kota yang Jarang Dimiliki Daerah Lain

Sementara itu, salah satu pengunjung dari Wonosobo, Mujianti (57) yang datang bersama keluarganya menuturkan, ziarah saat suro dan menjelang 1 Muharam adalah tradisi yang sudah ia lakukan bertahun-tahun.

"Makam ulama di Magelang sangat banyak, salah satunya Syekh Subakir di Gunung Tidar ini, bawa cucu juga mumpung libur," katanya.

Meski sudah memasuki usia lanjut, Mujianti masih kuat untuk naik hingga ke puncaknya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: