720 Siswa Baru SMK MIPHA Temanggung Tutup MPLS di Embung Bansari

TEMANGGUNG, MAGELANGEKSPRES - 720 siswa-siswi SMK MIPHA Parakan, Temanggung diajak untuk lebih peduli dan mengenal alam serta lingkungan pada Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) tahun ajaran 2024/2025 di Embung Bansari, Temanggung, Kamis 25 Juli 2024.

Kepala SMK MIPHA Parakan, Slamet Purwanto mengatakan, selain mengenalkan lingkungan sekolah, guru dan mata pelajaran, siswa baru tahun ajaran 2024 ini diajak untuk lebih peduli terhadap lingkungan dan alam.

"Lingkungan sekolah sangat penting, kami mengenalkan kepada siswa siswi baru ini untuk lebih peduli terhadap kondisi alam dan lingkungan," terangnya usai penutupan MPLS di Embung Bansari, Kamis 25 Juli 2024.

BACA JUGA:Ribuan Perempuan Meriahkan Hari Kebaya di Candi Borobudur

Menurutnya, tidak hanya mengenalkan dan peduli terhadap alam saja, siswa juga diajak mengenal lebih dekat potensi wisata di Kabupaten Temanggung, salah satunya adalah embung Bansari.

Karena Embung Bansari ini merupakan salah satu aset nasional yang menjadi salah satu destinasi wiesata unggulan di Kabupaten Temanggung.

Ia mengatakan, Temanggung selama ini dikenal sebagai daerah yang sejuk dengan pemandangan alam yang indah, Temanggung juga dikenal sebagai penyangga kebutuhan air bersih.

"Pada MPLS ini dilakukan banyak kegiatan alam seperti, pelepasan burung, penanaman pohon dan sejumlah kegiatan lainnya, penanaman pohon ini untuk melestarikan alam dan upaya untuk mempertahankan sumber mata air,"terangnya.

BACA JUGA:Patroli Keamanan Sekolah di Wonosbo Jadi Pioner Zero Bullying

Ia menambahkan, pada tahun ajaran 2024 ini SMK Mipha Parakan menerima 720 siswa, ratusan siswa ini dibagi menjadi 20 kelas dan tiga jurusan.

"Ada Teknik Sepeda Motor (TSM), Akutansi dan Keuangan Lembaga (AKL) dan Desain Komunikasi Visual (Dekave), siswa bisa ikut serta mengenalkan dan memasyarakatkan Embung Bansari ini, syukur-syukur bisa menjadi destinasi wisata nasional," harapnya.

Edy Cahyadi Staf Ahli bidang Pemerintahan Hukum dan LH menambahkan, siswa siswi SMK MIPHA ini bisa menjadi bagian agen untuk mengenalkan destinasi wisata di Kabupaten Temanggung.

"Dengan kegiatan seperti ini mereka bisa mengenalkan embung Bansari melalui media sosial yang mereka miliki,"harapnya.

Ia mengatakan, di era globalisasi seperti saat ini tantangan yang dihadapi oleh para siswa semakin kompleks, oleh karena itu selain menguasai ilmu pengetahuan dan ketrampilan teknis, siswa juga harus memiliki karakter yang kuat, kreativitas dan kemampuan beradaptasi yang baik.

Sumber: magelang ekspres