Beong Ikan Endemic Magelang Dipanen

SAWANGAN,MAGELANGEKSPRES.COM - Kabupaten Magelang melalui Dinas Perikanan dan Peternakan panen iklan beong hasil budidaya di Balai Benih Ikan Besar Sawangan, Selasa(15/10).

Sebanyak 3 kwintal ikan beong dengan berat rata-rata 200-250 dipanen untuk memenuhi kebutuhan konsumsi di Kabupaten Magelang.

Kepala UPTD Pembenihan Air Tawar Dinas Perikanan dan Peternakan, Sulistyaningrum menagtakan, sejak tahun 2015, telah berhasil melakukan budidaya ikan beong.

BACA JUGA:Artos Mall Hijaukan Gunung Telomoyo

"Awal budidaya beong dimulai sejak 2011-2012. Selanjutnya di tahun 2015 melakukan pemijahan pertama kalinya. Pemijahan dilakukan semi alami," ujarnya, Rabu (16/10).

Panen beong dilakukan perdana dari awal bibit yang ditebar di BBI di tahun 2015 lalu. Ikan siap konsumsi berusia 10 bulan. Harga ikan beong dibanderol Rp50.000 hingga Rp55.000 per kilogram.

"Hasil panen hari ini sudah hanyak dipesan oleh beberapa rumah makan di Kabupaten Magelang," imbuhnya.

Sulis mengaku dalam pembudidayaan beong masih ada beberapa kendala yang diperlukan penelitian lebih lanjut. Apalagi ikan beong ini termasuk jenis ikan kanibal yang membutuhkan makanan segar.

BACA JUGA:Kurir Ganja 2 Kg di Magelang Berhasil Ditangkap, 1 Masih Buron

"Pemeliharaannya masih cukup sulit, apalagi jika nantinya akan dibudidayakan oleh masyarakat. Perlu ada kerjasama dengan peneliti di perguruan tinggi untuk penggunaan pakannya ini," kata dia.

Ia menilai bahwa kebutuhan konsumsi ikan beong di Kabupaten Magelang sangat tinggi.

Mengingat mangut beong termasuk salah satu makanan khas di Kabupaten Magelang.

Sementara itu, Pj Bupati Magelang Sepyo Achanto diwakili Asisten Pembangunan dan Perekonomian, Nanda Cahyadi Pribadi mengatakan data statistik produksi benih dan ikan konsumsi di Kabupaten Magelang pada tahun 2023 sebanyak 1,8 miliar ekor benih ikan.

Kemudian, 19,8 ribu ton ikan konsumsi, dengan produksi terbesarnya yaitu ikan lele dan nila.

Sumber: magelang ekspres