Kota Magelang Aktifkan Kembali Bank Sampah Sebagai Sarana Tepat Kurangi Produksi Sampah

PEDULI. Siswa SMP Tarakanita Kota Magelang membuktikan kesadaran mereka terhadap lingkungan dengan membuat kreasi dari bahan daur ulang sampah.-IST-MAGELANG EKSPRES
MAGELANG, MAGELANGEKSPRES.ID - Pemkot Magelang kembali akan mengaktifkan bank sampah sebagai langkah jitu mereduksi produksi sampah.
Targetnya, setiap RW di Kota Magelang punya satu unit bank sampah.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Magelang, Makhmud Yunus mengatakan, salah satu upaya serius merevitalisasi bank sampah adalah meregenerasi manajemennya.
BACA JUGA:Komitmen DLH Kota Magelang Optimalkan Fungsi Bank Sampah dan Kampung Organik
"Kendala yang dihadapi, setelah pandemi Covid-19 memang ada beberapa bank sampah yang tidak aktif lagi. Mayoritas para pengurusnya sudah berusia, sehingga diperlukan penyegaran dan keterlibatan anak-anak muda," kata Makhmud Yunus, belum lama ini.
Dua tahun sejak dinyatakan bebas pandemi Covid-19, bank sampah di Kota Magelang justru mengalami krisis sumber daya pengurusnya.
Di satu sisi, Yunus menilai, peran para kader muda yang mau dan peduli dalam pengelolaan sampah di tingkat rumah tangga minim partisipasi.
BACA JUGA:Bank Sampah di Kota Magelang Jadi Strategi Cegah Darurat Sampah
"Kami sedang serius membuka sosialisasi terutama kepada anak-anak muda, dalam keterlibatan penanganan masalah sampah, salah satunya bank sampah ini," ujarnya.
Dia menilai, bank sampah memiliki peran penting sebagai alat edukasi, instrumen untuk mengubah perilaku masyarakat, serta sebagai sarana penerapan ekonomi sirkular dalam pengelolaan sampah di Kota Magelang.
"Keberadaan bank sampah dapat membantu dalam pemilahan sampah dan menentukan kualitas sampah yang dapat didaur-ulang, sehingga mengurangi beban TPA Banyuurip," sebutnya.
BACA JUGA:Wawali Magelang Kunjungi Bank Sampah Bougenville
Selain itu, adanya bank sampah juga dapat mengurangi polusi plastik yang proses terurainya membutuhkan waktu ribuan tahun.
Bank sampah, imbuh dia, berfungsi sebagai mitra strategis dalam upaya pengurangan sampah yang menjadi tanggung jawab produsen.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: magelang ekspres