MAGELANGEKSPRES.COM, MAGELANG - Pasar Temon Pinggir Sawah di Desa Sambak, Kecamatan Kajoran, Magelang kembali akan digelar, Minggu (17/11) mendatang. Kali ini tak cuma menyuguhkan makanan jadul. Namun, juga akan menjadi ajang pertukaran gagasan dan ilmu pengetahuan. Ada dua workshop digelar pada hari pasaran. Yakni tentang pengemasan produk dan penulisan berita jurnalistik. "Kedua workshop itu terbuka untuk umum. Workshop pengemasan produk ini akan sangat bermanfaat bagi pelaku industri kecil. Karena fokus pembahasannya pada bagaimana mendongkrak penjualan melalui kemasan," kata Tutik Purwaningsih, salah satu pengelola pasar tradisional tersebut. Sementara untuk workshop kepenulisan, menurutnya juga tak kalah penting. Di era digital semua orang berpotensi menjadi pembawa kabar. Agar info yang disebar benar-benar bisa dipertanggungjawabkan maka perlu belajar kaidah-kaidah jurnalistik. Sebagai pembicaranya di antaranya Amron Muhzawawi, pengusaha muda dan Aziz seorang desainer kemasan. Selain itu pasaran bulan ini juga akan lebih memanjakan pengunjung karena kini telah ada beberapa tengkrek (tempat duduk) khusus untuk pengunjung. Tengkrek dipasang di tepi sawah. Sehingga pengunjung bisa menikmati aneka makanan zaman dulu sambil memandang hamparan sawah. "Produk yang dijual juga bertambah lengkap. Plus kami juga mendorong ke semua pedagang untuk menghindari penggunaan pewarna dan pemanis buatan. Sehingga nantinya semua makanan yang dijual benar-benar mengedepankan unsur alami," kata Tutik. Pasaran kali ini juga bakal lebih meriah karena rencananya Ibu Wakil Bupati Kabupaten Magelang akan datang beserta rombongan senam yang dia pimpin. Mereka akan senam di Pasar Temon. Sementara untuk hiburan anak-anak, selain ada becak mini, reptil show dan pertunjukan kesenian tradisional, pasaran kali ini juga menyuguhkan arena mewarnai. "Pokoknya lengkap. Semua boleh datang gratis tidak dipungut biaya masuk. Datangnya jangan siang-siang, supaya tak kehabisan," pungkasnya. (rls)
Pasar Temon Pinggir Sawah di Magelang, Tak hanya Suguhkan Makanan Jadul tapi jadi Ajang Adu Gagasan
Rabu 13-11-2019,04:18 WIB
Editor : ME
Kategori :