Desa Lancar Serius Garap Wisata Desa, Gelar Seminar Hadirkan Narasumber Mumpuni

Sabtu 07-03-2020,02:52 WIB
Editor : ME

MAGELANGEKSPRES.COM,WONOSOBO – Sebuah seminar bertema Kepariwisataan dengan tajuk Membuka Mindset Wisata Berbasis Pemberdayaan Masyarakat digelar di Desa Lancar kecamatan Wadaslintang belum lama ini (4/3). Dijelaskan ketua Kelompok penggerak Wisata Desa Lancar, Anas Fauzi Hidayat agenda tersebut ditujukan bagi para penggerak wisata yang sudah bergerak dalam menyiapkan desa Lancar. Para narasumber yang diundang sengaja dipilih mereka yang dinilai bisa menerjemahkan visi dari desa Lancar dalam pengembangan wisatanya. Yakni inisiator Obyek Wisata Owabong Pubalingga, Arif Giok Salinpurna dan CEO Around Me Project Management (AMPM) Arma Deni Kurniawan yang juga pemenang Duta Wisata tahun 2014. “Peserta seminar sejumlah 75 irang berasal dari berbagai elemen masyarakat, baik dari kalangan pemuda khususnya kaum millennial penggerak wisata dan akun medsos, juga dari tokoh desa hingga para kadus setempat,” ungkap Anas kemarin. Baca juga Sembilan Kecamatan di Wonosobo Dilanda Longsor Anas, selaku ketua panitia, menyebut agenda seminat itu menjawab adanya berbagai potensi wisata yang bisa dikembangkan. Maka butuh konsep untuk bisa menginisiasi bagaimana nantinya wisata di desa yang tak jauh dari Waduk Wadaslintang itu. “Lancar sendiri punya situs yang cukup banyak baik dalam bentuk peninggalan situs sejarah seperti Makam Shech Jalaluddin, Maqam Kiai Kuwu, Kiai Brahamba, Punden Pengeran Geseng, Kiai Kolojanggel, Punden Wanasurna, Kiai Kendil,serta potensi alam seperti Jur Bebek, Bukit Miringalor, Suru dan bukit PuntukKudi. Untuk industrinya cukup lengkap meliputi Sentra Bambu, Sentra Jagung serta memiliki berbagai wisata budaya seperti kesenian Kuda Kepang (embleg),” katanya. Diungkapkan Arma Deni yang akrab disapa Onchow, Desa Lancar selain punya potensi alam, sumber daya, serta sejarah budaya ternyata kaya potensi sumber daya manusianya. Para pemuda Lancar ternyata gemar bermedia sosial, tak hanya sebagai pengguna tetapi juga memanfaatkannya untuk menuangkan kreasi. “Saya salut pada para pemuda yang sudah merintis dan konsisten mengembangkan akun medsos. Meski jauh dari pusat kota, Lancar bisa jadi destinasi yang menarik bagi wisatawan untuk mengeksplorasi alam, budaya, dan potensinya yang unik,” tutur praktisi penyanyi hiphop yang jago nge-rap itu. Di penghujung acara juga digelar Musyawarah pembentukan Pokdarwis atau Kelompok Sadar Wisata Desa Lancar yang dipimpin kepala Desa Lancar Agung Sulistiyanto. Pihaknya menyebut seminar itu sebagai langkah yang dinilai strategis untuk memantik kiprah masyarakat khususnya pemuda yang tergabung di kelompok penggerak wisata desa lancar untuk memajukan desa lewat sektor pariwisata. (win)

Tags :
Kategori :

Terkait