Gelar Operasi Yustisi, Jaring Warga Tak Bermasker

MAGELANGEKSPRES.COM,MAGELANG-Upaya pendisiplinan protokol kesehatan untuk menekan persebaran Covid-19 terus dilakukan. Salah satunya,Polsek Magelang Utara yang menggelar operasi Yustisi, Kamis (8/10). Operasi menyasar tempat pelayanan umum, seperti Pasar tradisional, Jalan raya, perumahan warga dan lain-lain. Kapolsek Magelang Utara Kompol I Gede Suarti menyebut, kegiatan ini sudah dilaksanakan hampir tiga minggu lalu. Setiap harinya dilakukan tiga kali operasi. Hasilnya, dalam satu hari didapati rata-rata 15 hingga 20 orang tak mengenakan masker terjaring operasi ini. Sementara yang bersifat teguran rata-rata sekitar 20-an. Warga mengenakan masker tetapi hanya di kaitkan di dagu juga turut terjaring operasi. Selain itu, pengunjung Pasar Kebonpolo dan pengguna jalan yang melintas di Jalan Urip Sumohardjo, persisnya di depan Pasar Kebonpolo, juga menjadi sasaran operasi. Hasilnya 25 orang terjaring kegiatan ini. Teguran lisan diberikan sebanyak 11 orang. Sedang teguran tertulis sebanyak 14 orang. \"Kami tegur, kami wajibkan beli masker. Setelah itu kami surati. Bagi yang tidak mampu beli kami berikan masker,\" ungkap I Gede, kemarin (8/10). Teguran lisan juga diberikan kepada warga yang tidak menerapkan jarak dan cenderung berkerumun di fasilitas umum. Disebutkan, operasi ini merupakan maklumat Kapolri. Kegiatan akan tetap berlangsung sebelum maklumat itu dicabut. Selain itu untuk mendukung Peratiran Wali Kota (Perwal) nomor 30 tahun 2020 tentang Pedoman Adaptasi Kebiasaan Baru Normal Produktif dan Aman Covid-19. Dalam operasi itu juga melibatkan TNI, Satpol PP dan Kasi Trantip. \"Penertiban dilakukan berkelanjutan,\" tuturnya. Dalam kegiatan tersebut juga dilakukan pendistribusian nasi kotak Dapur Umum Sinergitas TNI-Polri bagi warga sekitar. Seperti, tukang sapu, tukang becak, ojek pangkalan dan lain-lain. Kapolresta Magelang AKBP Nugroho Ari Setiawan menambahkan, operasi digelar serentak di tiga Kepolisian Sektor di Kota Magelang. Pelaksanaannya dilakukan secara mobile berkeliling maupun memberlakukan layaknya tilang. Menghentikan pengguna jalan dan diminta menepi. Dengan adanya giat tersebut diharapkan kesadaran masyarakat untuk menerapkan protokol kesehatan akan semakin tinggi. Masyarakat diimbau untuk mengingat dan melaksanakan 3M, yakni memakai masker, mencuci tangan dan menjaga jarak. \"Ini sangat penting untuk mencegah persebaran Covid-19,\" ujarnya. (hen) #satgascovid19 #ingatpesanibu #pakaimasker #jagajarak #jagajarakhindarikerumunan #cucitangan #cucitanganpakaisabun