Hari Sumpah Pemuda, Bupati Kendal Berikan Penghargaan Tujuh Pemuda Berprestasi

MAGELANGEKSPRES.COM,KENDAL - Momentum peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-91 tingkat Kabupaten Kendal, Senin (28/10), yang dipusatkan di Stadion Madya Kendal, menjadi kebahagiaan tersendiri bagi tujuh pemuda setempat. Karena dianggap berprestasi, mereka diganjar penghargaan oleh Bupati Kendal, Mirna Annisa. Para penerima penghargaan dari kalangan pemuda adalah Pratiwi Hidayasari dari Desa Brangsong RT 19 RW 7 Kecamatan Brangsong, sebagai peserta Jambore Pemuda Indonesia tingkat nasional di Bangka Belitung tahun 2018 mewakili Provinsi Jawa Tengah. Selain itu ada juga Ervina Handayani dari Desa Tambaksari RT 03 RW 05 Kecamatan Rowosari sebagai peserta Jambore Pemuda Indonesia tingkat nasional di Minahasa Sulawesi Utara mewakili provinsi Jawa Tengah tahun 2019. Dari kalangan pelajar ada M Faqihuddin Minasta dari SMAN 1 Kendal sebagai peserta Paskibraka Provinsi Jateng tahun 2018, Taufikul Romadhan dari SMKN 3 Kendal sebagai peserta Paskibraka Provinsi tahun 2019. Lalu M Yudha Pratama dari SMAN 1 Kendal sebagai juara 1 Pemimpin Terbaik Lomba Tata Upaca Bendera (TUB) tingkat Jateng 2019. Penerima penghargaan lainnya adalah Regu TUB SMA 1 Kendal sebagai juara 1 Lomba Tata Upacara tingkat Provinsi Jawa tengah 2019. Regu Pengibar dan Penurun Bendera SMA Negeri 1 Kendal sebagai juara 1 Pengibar dan Penurun Bendera terbaik Lomba Tata Upacara Bendera tingkat Provinsi Jawa Tengah 2019. Upacara peringatan HSP diikuti jajaran ASN, ormas pemuda, mahasiswa dan pelajar. Dandim 0715 Kendal, Letkol Infanteri Ginda Muhammad Ginanjar bertindak sebagai inspektur membacakan sambutan Menteri Pemuda dan Olahraga. Dikatakan, tema HSP ke-91 adalah Bersatu Kita Maju. Hal itu menegaskan kembali bahwa hanya dengan persatuan, kita bisa membangun bangsa. Pemuda sebagai pelopor bangsa harus meningkatkan pengetahuan, karena di tangan pemuda, maka Indonesia bisa maju. “Di era informasi yang semakin berkembang pesat ini juga membawa dampak negatif, seperti pornografi, narkoba dan radikalisme. Oleh karena itu pemuda harus membekali dengan iman dan bertakwa,” katanya. Menurut Dandim, sejarah bangsa ini juga membuktikan bahwa peran pemuda sangat penting, salah satunya adalah meraih kemerdekaan RI. Maka sudah seharusnya para pemuda saat ini terus memperjuangkan kemajuan Indonesia agar lebih baik. \"Mengutip perkataan Soekarno, berikan aku satu pemuda, maka akan aku cabut semeru dari akarnya dan berikan aku sepuluh pemuda maka akan aku guncang dunia. Dari kalimat ini sangat tergambar bagaimana kekuatan pemuda, tinggal bagaimana pemuda saat ini harus memanfaatkan dengan baik,” pungkasnya. (fik)