Ubah Stigma Negatif, PMM Bagikan Sembako dan Masker

MAGELANGEKSPRES.COM, MAGELANG - Tak semua klub-klub motor memiliki stigma negatif. Seperti yang ditujukan Paguyuban Motor Magelang (PMM). Suara mesin boleh \\\'geber\\\' tapi hati tetap humanis. Itulah yang dilakukan PMM, saat membagikan 150 bungkus sembako dan masker kepada warga di kawasan Magelang Utara, Kota Magelang, kemarin. Untuk meningkatkan kepedulian terhadap kesulitan masyarakat di masa pandemi Covid-19, PMM membagikan sembako kepada warga kurang mampu. Di samping itu, mereka juga membagikan ribuan masker. Diharapkan aksi bagi masker ini semakin meningkatkan kedisiplinan warga dalam menjalankan protokol kesehatan pencegahan Covid-19 secara ketat. ”Kegiatan ini dilaksanakan agar dapat merubah paradigma terhadap klub motor yang sering mendapat pandangan negatif dari masyarakat. Kemudian juga meningkatkan rasa peduli terhadap kesulitan masyarakat di era pandemi ini,” kata Muhammad Husni Rais koordinator kegiatan bakti sosial. Ia menjelaskan, rencananya program tersebut akan dilaksanakan PMM secara berkelanjutan. Pada acara selanjutnya, pihaknya akan menggelar kegiatan serupa di titik lainnya. Ia menuturkan, acara tersebut dapat terselenggara berkat dukungan dari seluruh anggota PMM dan sejumlah donatur. Adapun sasaran utama pembagian sembako adalah para tukang becak, tukang parkir, dan warga kurang mampu yang mereka jumpai ketika menggelar aksi. ”PMM selalu mengedepankan etika di jalan. Apalagi kami mempunyai moto \\\'riding with attitude\\\'. Kami riding tapi juga menjaga sopan santun di jalan,” ucap Husni. Ia berharap, sembako yang dibagikan itu dapat sedikit mengurangi beban warga terutama kalangan kurang mampu. Sedangkan 1.000 masker dibagikan warga tetap semangat menjalankan protokol kesehatan seperti anjuran pemerintah. ”Yang terpenting tetap jaga protokol kesehatan dan 3M. Dengan begitu kita bisa kompak bersama-sama mencegah penularan Covid-19,” pungkasnya. (wid)