KOTA MAGELANG, MAGELANGEKSPRES.DISWAY.ID - Libur Natal dan tahun baru 2023 yang bersamaan dengan libur sekolah membuat jumlah penumpang di terminal tipe A Tidar Kota Magelang mengalami kenaikan sebanyak 8 persen.
Koordinator Satuan Pelayanan Terminal Tipe A Tidar Kota Magelang, Joko Purnomo mengatakan, kenaikan volume kendaraan angkutan Nataru sejak tanggal 19 Desember sampai dengan saat ini naik sebesar 8 persen.
"Angkutan Nataru dari tanggal 19 Desember sampai dengan saat ini itu kita rata-rata dan kita bandingkan dengan hari biasa atau hari normal pelayanan bis naik sebesar 8 persen. Termasuk jumlah penumpangnya," kata Joko, saat ditemui di Terminal Tidar Kota Magelang, Kamis, 29 Desember 2022.
Menurut dia, pada hari normal, pelayanan bus rata-rata hanya mencapai 291 rit (perjalanan bolak balik). Sedangkan pada libur Nataru tahun 2022 kali ini naik menjadi 314 rit, dengan kenaikan sebanyak 23 rit.
"Hari normal rata-rata 291 rit, selama tanggal 19 sampai saat ini tercatat 3.144 rit atau sekitar 314 rit perhari dengan kenaikan sekitar 23 rit dibanding keadaan normal," ungkapnya.
Selain itu, untuk penumpang tiba juga mengalami kenaikan sebesar 31 persen, dan penumpang berangkat mengalami kenaikan hingga 40 persen.
"Penumpang tiba kenaikan sampai saat ini sebesar 31 persen dibanding hari biasa, sedang penumpang berangkat kenaikan sebesar 40 persen," tambahnya.
Joko menyebut, jika dibandingkan dengan libur Nataru 2021 lalu, jumlah penumpang tahun 2022 mengalami kenaikan. Hal tersebut karena saat ini persyaratan perjalanan tidak lagi ribet.
"Dibandingkan tahun lalu tentu naik, tahun lalu masih ada persyaratan perjalanan, sekarang cukup vaksin dosis 2. Umur 18 keatas minimal vaksin tahap 3, umur 6-18 tahun minimal vaksin tahap 2, sedangkan untuk anak-anak dibawah 6 tahun harus ada pendamping yang sudah memenuhi syarat vaksin," imbuhnya.
Kepadatan penumpang tersebut diperkirakan akan berlangsung sampai dengan tanggal 3 Januari 2023 mendatang. Pihaknya memprediksi puncak arus balik libur tahun baru akan terjadi pada tanggal 1-2 Januari 2023.
Sementara itu, Joko menyebut tidak ada kenaikan harga tiket atau tuslah pada momen libur Nataru tahun 2022 kali ini.
"Saya kira selama Nataru ini rata-rata tidak ada kenaikan, soalnya penumpangnya tidak begitu meledak, istilahnya sampai seat full full gitu. Beda mungkin dengan Lebaran yang rata-rata PO mengerahkan bus cadangan," tuturnya. (mg3)