PURWOREJO, MAGELANGEKSPRES.DISWAY.ID - Pada tahun anggaran 2023 ini, Pemerintah Kabupaten Purworejo menganggarkan sebanyak Rp99 miliar untuk membiayai pembangunan infrastruktur di wilayahnya.
Anggaran tersebut rencananya untuk membiayai penanganan jalan, irigasi, hingga infrastruktur untuk penyediaan air minum.
Hal itu disampaikan Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kabupaten Purworejo, Suranto saat berbincang dengan awak media, kemarin.
Ia menjelaskan jika di tahun 2023 ini ada 11 program, 25 kegiatan, dan 69 sub kegiatan pembangunan infrastruktur yang akan dilaksanakan.
"Kalau 2022 lalu kami 10 program, 23 kegiatan, dan 81 sub kegiatan. Alokasi anggarannya total mencapai Rp 99.364.082.851," kata Suranto.
Anggaran tersebut, lanjutnya, berasal dari beberapa sumber. Di antaranya yakni, Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) kabupaten, Dana Alokasi Khusus (DAK), dan APBD Provinsi.
"Terdiri dari APBD (murni), DAK untuk sanitasi dan SPAM, kemudian dari APBD Provinsi, ini bantuan keuangan kepada kabupaten untuk penanganan jalan," katanya.
Lebih lanjut, disampaikan, anggaran Pemerintah Kabupaten Purworejo kabupaten dan provinsi tersebut akan dimaksimalkan untuk penanganan infrastruktur jalan di Kabupaten Purworejo.
Selain itu, ada juga sejumlah proyek pemeliharaan irigasi pada tahun ini melalui APBD kabupaten.
"Untuk hal-hal lain kami masih melanjutkan hal-hal yang berhubungan dengan infrastruktur jalan, kami memiliki 6 bantuan keuangan dari provinsi untuk jalan di Purworejo, juga dari APBD Kabupaten ada beberapa titik yang sifatnya pekerjaan (jalan) lanjutan,”.
“Untuk irigasi kami tahun ini mengalokasikan anggaran pemeliharaan rutin, jalan juga akan kita tangani dengan rehabilitasi berkala dan pemeliharaan rutin," jelasnya.
Sementara itu, tambahnya, anggaran DAK akan difokuskan untuk hal-hal yang sifatnya berhubungan dengan pelayanan masyarakat.
"Untuk DAK akan dialokasikan untuk pembngunan SPAM (sistem penyediaan air minum) pedesaan maupun perkotaan, dan sanitasi untuk menuju desa bebas buang air besar sembarangan," pungkasnya. (luk)