Wasiat Rasul Shallallahu 'alaihi wasallam disampaikan seperti orang yang mau berpisah. Wasiat kedua berisi nasehat penting sebelum beliau meninggalkan dunia yang fana.
Yakni hendaklah umat Muslim mendengarkan dan mentaati, mematuhi penguasa, pemimpin, walaupun yang menjadi amir, yang menjadi gubernur, adalah seorang budak dari Habasyah.
Dan kita tahu bangsa Arab termasuk bangsa yang enggak mau tunduk kepada selain orang-orang Quraisy. Bahkan mereka keberatan kalau ada pemimpin dari selain orang-orang Quraisy. Itu sebelum mereka masuk Islam.
BACA JUGA:Ingin Dapat Pahala Umrah dan Haji Sempurna? Kerjakan Amalan Ini!
Ketika mereka masuk Islam, Nabi Shallallahu 'alaihi wasallam memerintahkan umatnya harus taat dan patuh kepada pemimpin walaupun dia seorang budak dari Habasyah (Ethopia).
Walaupun rambutnya keriting, kulitnya hitam. Tapi kalau dia jadi pemimpin atas kalian, jadi atasan kalian, maka kalian wajib taat dan patuh kepadanya. Seperti halnya kita yang hidup di negara Indonesia maka harus tetap tunduk dan taat pada pemimpin walaupun bukan pilihan kita.
Meskipun kita tidak cocok senang dengan pemimpin kita, tidak menyukai pemikirannya asalkan perintah itu tidak menyimpang dari perintah Allah Ta'ala dan RasulNya maka kita tetap wajib taat.
Perselisihan di Kalangan Umat Islam
Rasulullah menyampaikan nasehat pada umatnya bahwa bakal terjadi perselisihan di kalangan umat Islam sepeninggal beliau.
BACA JUGA:Islam itu Mudah, Tidak Memaksa di Luar kemampuan
Rasulullah Shallallahu 'alaihi wasallam bersabda, "Barang siapa yang hidup di antara kalian yang panjang umurnya, (hidup setelah meninggalnya Nabi 'Alaihis-shalatu wassalam) maka dia akan melihat perselisihan yang banyak.
Beliau sudah menyiapkan psikologi para sahabat. "Kalian yang hidup setelah aku mati, maka akan mendapati banyak perselisihan."
Dalam hadits ini, Rasulullah juga memberikan solusi bila ditemukan banyak perselisihan di kalangan umatnya. Inilah solusi yang diberikan Rasulullah :
1. Mengamalkan Sunnah Rasulullah
Cari sunnahnya, tangkap sunnahnya dan sunnah-sunnah khalifah yang mendapatkan petunjuk setelah pengganti-pengganti Rasul Shallallahu 'alaihi wasallam dari para khalifah. Karena tidak ada Nabi setelah meninggalnya Rasulullah Shallallahu 'alaihi wasallam. Mereka khalifah-khalifah yang mendapatkan petunjuk.
Rasulullah juga menekankan umatnya untuk mengikat kuat sunnahnya dan menggigit dengan gigi geraham agar tidak lepas.