MAGELANG, MAGELANGEKSPRES.DISWAY.ID - Menjelang hari ulang tahun (HUT) ke-78 Kemerdekaan RI, sejumlah jalanan di Kota Magelang mulai dipenuhi pedagang bendera.
Mereka tak hanya berasal dari Kota Magelang saja, justru sebagian besar merupakan warga dari luar daerah.
Terbanyak para pedagang musiman ini datang dari Garut, Jawa Barat, yang mencari peruntungan di momentum kemerdekaan untuk menjual pernak pernik Agustusan.
Anwar (31), pedagang yang datang dari Garut sejak pertengahan Juli lalu itu mengaku sudah enam tahun berdagang musiman di Kota Magelang.
Ia memilih lokasi di Jalan Urip Sumoharjo, Magelang Utara, lantaran dinilai strategis.
Harga yang ditawarkan Anwar pun bervariatif. Mulai dari Rp20 ribu hingga Rp400 ribu per biji.
”Untuk umbul-umbul paling murah Rp20 ribu, bandir Rp45 ribu, layar background tergantung ukuran mulai Rp200 ribu sampai Rp400 ribu,” katanya, Selasa 1 Agustus 2023.
BACA JUGA:BP Jamsostek Magelang Gandeng Komunitas Toko Grosir untuk Lindungi Seluruh Pekerjanya
Setiap hari sejak pertengahan Juli lalu, ia menjaja dagangan sejak pukul 08.00 hingga 16.30 WIB. Tak sekadar jualan, rupanya Anwar mengaku sudah mendapatkan izin dari Pemkot Magelang.
”Sudah dapat izin dari Satpol PP, juga masyarakat sekitar. Saya hanya menjualkan karena ada bosnya dari Jawa Barat. Kita di sini (Kota Magelang) rombongan,” ucapnya.
Pedagang yang juga berasal dari Garut, Riza Fajar mengaku berjualan baru sehari yang lalu di kawasan Jalan Gatot Soebroto, Magelang Selatan Kota Magelang.
BACA JUGA:Sosok Firda Setia Nanda, Peraih Medali Silver di Ajang Worldskills ASEAN 2023
Dirinya berjualan aneka jenis bendera dan pernak-pernik. Menurutnya, di antara segala pernak pernik Agustusan itu, umbul umbul dan bendera yang paling laris penjualannya.
”Paling banyak umbul-umbul dan bendera. Saya jual dari harga Rp20 ribu per buah tergantung dari ukurannya. Kalau besar ya semakin mahal,” jelasnya.
Memang, sebaran para pedagang bendera menjelang Agustus ini banyak dijumpai di Kota Magelang sejak dua pekan lalu. Di setiap kecamatan, nyaris ada pedagang bendera yang mencari peruntungan di Kota Magelang.