2. Orang yang Membuat Bid' ah
Sebagian ulamā mengatakan bahwasanya membuat bid’ah di dalam agama termasuk mengubah yang dimaksud di dalam hadīts ini.
Dikhawatirkan dia tidak bisa meminum dari telaga Nabi Shallallāhu ‘alayhi wa sallam. Namun, bukan berarti apabila masuk ke dalam neraka dia kekal di dalamnya.
Karena yang kekal di neraka hanyalah orang-orang kāfir.
Dua hadīts terakhir menunjukkan bahwa setelah meninggal dunia, beliau Shallallāhu ‘alayhi wa sallam tidak mengetahui apa yang dilakukan umatnya.
BACA JUGA:Semua Nabi Takut, Hanya Rasulullah yang Berani Menemui Allah saat Hari Kiamat
Semoga Allāh menjadikan kita termasuk orang-orang yang bisa meminum dari telaga Rasūlullāh shallallāhu ‘alaihi wa sallam pada hari kiamat. Saat itu kita sangat membutuhkannya.
Itulah yang bisa kita sampaikan pada halaqah kali ini dan sampai bertemu kembali pada halaqah selanjutnya. (*)