Pastinya pemandangan ini akan memanjakan matamu yang lelah menghadapi padatnya hari-harimu.
Dengan ketinggian 1894 mdpl, disini kamu akan melihat gunung yang ketinggiannya lebih rendah dari Gunung Telomoyo, yaitu Gunung Andong dengan ketinggian 1726 mdpl.
Jalur di Gunung Telomoyo-@diafragma.indonesia-Instagram
Pendakian dapat Menggunakan Motor
Ini dia yang paling unik. Kamu bisa menaiki motor untuk sampai ke puncak gunung.
Meskipun bukan puncak tertingginya, namun wisatawan sering menggunakan motor untuk sampai ke ketinggian tertentu untuk menikmati lautan awan sambil minum secangkir kopi.
Para pasangan muda mudi sering menghabiskan waktu di tepian jalan yang pastinya untuk sampai di titik ini, kamu harus melewati jalur khas pegunungan yang berkelok dan curang baik saat naik maupun turun.
BACA JUGA:Nasi Oyek Makanan Khas Kebumen yang Punya Rasa yang Khas
Saat berada disini, kamu akan melihat tebalnya awan yang membuat kamu merasa bahwa sedang berada di dunia atas awan.
Bagi kamu yang takut melewati jalur yang curam khas pegunungan, kamu dapat menggunakan jasa ojek yang disediakan oleh masyarakat sekitar. Layanan ojek disini tentunya sangat berpengalaman menaklukan jalur Gunung Telomoyo.
Daripada lelah mendaki gunung dengan berjalan kaki, mending naik ojek.
Tempat Favorit untuk Paralayang
Tempat ini memang tempat favorit bagi orang yang menyukai olahraga ekstrem yaitu paralayang.
Gunung Telomoyo merupakan landasan tertinggi untuk olahraga ini.
Kamu gemar bermain paralayang tetapi belum menantang adrenalin disini? Kamu rugi banget. Saking favoritnya, Gunung Telomoyo sering dijadikan tempat untuk menggelar event paralayang bergengsi di Indonesia.
BACA JUGA:Rasa Kupat Tahu yang Autentik, Inilah 3 Rekomendasi Tempat Makan Kupat Tahu Legendaris di Magelang