MAGELANGEKSPRES -- Kabupaten Banyumas merupakan kabupaten yang mempunyai banyak potensi untuk dikembangkan.
Salah satunya potensinya adalah mengenai wisata, khususnya wisata alam.
Wisata alam Kebun Raya Baturraden telah ditetapkan sebagai wisata yang memiliki kawasan konservasi ex situ untuk flora yang ada di pegunungan jawa.
Terletak di Desa Kemutug lor, Baturaden, Banyumas, Jawa Tengah.
BACA JUGA:Sepi, Alun-alun Temanggung Kehilangan Daya Tarik
Berada pada ketinggian 850-1.200mdpl, dan memiliki luas mencapai 143,5 hektar, dikelilingi oleh koleksi tumbuhan dan pohon.
Kebun Raya Baturaden merupakan KebunBotani dan terdiri dari perkebunan damar, pinus, rasamala, dan ada beberapa jenis rotan di manfaatkan sebagai sisipan.
Wisata ini diresmikan oleh Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo pada 19 Desember lalu di tahun 2015.
Kebun Raya yang bertemakan “Koleksi Tumbuhan Pegunungan Jawa” ini dibangun di atas lahan seluas 143,5 hektar.
Di bangun oleh kelompok Pengelola Hutan (KPH) Banyumas Timur.
BACA JUGA:Melepaskan Rasa Penat di Telaga Sunyi Baturaden, Pesona Keindahan Alam di Pusaran Purwokerto
Tempat wisata baru di lereng Gunung Slamet ini memiliki flora khas pegunungan di Pulau Jawa.
Dengan total koleksi 2.637 spesimen tumbuhan (contoh), baik tumbuhan umum maupun langka.
Terdiri dari 571 spesies, 394 marga dan 196 family.
Secara keseluruhan, pembangunan Kebun Raya Baturraden akan memakan waktu 10 tahun dengan biaya Rp300 miliar.