MAGELANGEKSPRES -- Destinasi wisata di Dataran Tinggi Dieng selalu menawarkan keindahan yang tak pernah habis.
Salah satunya adalah Telaga Dringo yang memanjakan mata pengunjung.
Meskipun belum begitu populer seperti Telaga Warna, Telaga Merdada, dan Telaga Cebong, Telaga Dringo memiliki kecantikan yang tak kalah menarik.
Terletak di perbatasan Kabupaten Banjarnegara dan Kabupaten Batang, tepatnya di Desa Pekasiran, Kecamatan Batur, Kabupaten Banjarnegara, Telaga Dringo tidak terlalu jauh dari kawasan wisata utama Dieng.
Nama Telaga Dringo diambil dari tanaman dringo yang tumbuh di sekitar telaga.
Tanaman ini memiliki daun yang panjang dan banyak ditemukan di sekitar telaga.
Selain itu, di Telaga Dringo juga terdapat ekosistem ikan graskap dan bebek mliwis.
Pada musim kemarau, debit air di Telaga Dringo berkurang sehingga tampak surut.
Namun, air di telaga ini tetap tidak pernah kering karena terdapat beberapa mata air yang mengalir.
Selama musim kemarau, air dari Telaga Dringo juga dimanfaatkan oleh warga sekitar untuk mengairi tanaman kentang yang berada di sekitar bukit.
BACA JUGA:Tak Boleh Dilewatkan! Ini Dia 3 Rekomendasi Spot Terbaik Melihat Sunrise Di Magelang
Telaga Dringo adalah salah satu spot wisata yang tak boleh dilewatkan saat mengunjungi Dataran Tinggi Dieng.
Keindahannya yang alami dan keberagaman ekosistemnya membuatnya menjadi tempat yang menarik untuk dikunjungi.
Banyak orang menyebut Telaga Dringo sebagai versi mini Ranu Kumbolo di Dieng.