MAGELANG, MAGELANGEKSPRES -- Untuk pertama kalinya, bakal calon walikota Magelang, Joko Budiyono menggelar kegiatan politis menyongsong pemilihan kepala daerah (Pilkada) 27 November 2024 mendatang, dengan menciptakan wadah aspirasi masyarakat bernama "Joko Budiyono Center".
Joko Budiyono Center (JBC) merupakan wahana dialogis bersama masyarakat berbagai kalangan dan usia, sebagai bentuk komitmen dan keseriusannya menjadi calon orang nomor satu di Kota Magelang.
Joko Budiyono mengatakan, timnya dirasa perlu memberikan ruang bagi lintas generasi untuk menyuarakan kepentingannya dalam kontestasi politik Pilkada 2024.
"Ini adalah embrio dari pengenalan dialogis yang dikemas dalam wadah Joko Budiyono Center. JBC bertugas untuk mewadahi dan mengakomodasi kepentingan para relawan," kata Joko Budiyono usai deklarasi JBC di Rumah Makan Omah Mami, Kota Magelang, Rabu, 26 Juni 2024.
BACA JUGA:Bersinergi Bersama Rakyat! Joko Budiyono Ingatkan Pandu Joyo Pakem Untuk Selalu Tebar Kebaikan
Eks Sekda Kota Magelang itu mengatakan, peserta yang mengikuti JBC bisa menanyakan apa pun kepada dirinya. Tidak ada batasan pertanyaan karena pihaknya tidak mengatur sama sekali apa pun yang akan diungkapkan relawan.
”Saya ingin sampaikan kepada semua bahwa ini adalah komitmen kami sebagai seorang bakal calon untuk berdialog dengan anak-anak muda, senior, tokoh masyarakat, tokoh agama, dan semua elemen agar mampu memberikan ruang sekaligus membicarakan hal yang menjadi kepentingan mereka,” jelasnya.
Joko menjanjikan, dirinya mampu mengembalikan kekuaatan ekonomi Kota Magelang sesuai trahnya.
BACA JUGA:Teriakan Mari Bung Rebut Kembali Menggema Saat Joko Budiyono Ambil Formulir PDIP
Sebab dengan kekuatan ekonomi ini pula, kesejahteraan masyarakat Kota Magelang bisa meningkat signifikan.
Dirinya juga berjanji untuk mengangkat potensi Kota Magelang di semua sektor. Terutama sektor jasa, pendidikan, dan pariwisata.
"Karena kita sadar bahwa Kota Magelang tidak punya sumber daya alam (SDA) yang melimpah, tapi kita punya potensi SDM yang berkualitas. Sehingga keinginan kami, agar Kota Magelang bisa kembali berjaya seperti sebelumnya," tandasnya.
BACA JUGA:Joko Budiyono Diteriaki Calon Walikota Magelang Saat Ribuan Massa Senam Bersama
Di sisi lain, ia juga menekankan pembangunan manusia bagi warga Kota Magelang. Menurut Joko, Kota Magelang yang memiliki potensi SDM besar, harus diwadahi dengan kebijakan yang berpengaruh terhadap masyarakat itu sendiri.
"Karena potensi yang tidak diperhatikan selama ini, membuat masyarakat kita punya ketimpangan dan sulit berkembang. Maka dari itu, kita punya rencana, ikhtiar, agar orang-orang cerdas di Kota Magelang bisa bertahan demi membangun kotanya dengan sempurna," jelasnya.