"Perbaikan akan kami lakukan secara bertahap tentunya menunggu anggaran dari Pemkot Magelang,” tuturnya.
Bambang menyebut, dari 3 kecamatan di Kota Magelang, sekarang tinggal Magelang Selatan yang belum mendapatkan aliran air full 24 jam.
"Oleh karena itu, wilayah selatan menjadi prioritas kami. Dengan adanya pembuatan Spam baru di Sriponganten, tujuannya juga untuk melancarkan layanan 24 jam di wilayah selatan," paparnya.
BACA JUGA:Makin Responsif, Pelayanan PDAM Kota Magelang Dapat Apresiasi Sebagian Warga
Sementara itu, Ketua Komisi B DPRD Kota Magelang, Kevin Mahesa Amuwardhani menilai, kinerja BUMD secara umum dalam kondisi baik. Meski dia menyoroti harus adanya inovasi dari jajaran direksi BUMD, termasuk Perumda Air Minum Kota Magelang.
"Secara umum sudah baik. Meskipun ada wacana rasionalisasi anggaran yang mengakibatkan terhambatnya program dan sub kegiatan. Tapi apresiasi kami, karena mereka ternyata menyanggupinya. Terlebih karena di tahun ini dan tahun 2025 Pemkot Magelang tidak memberikan penyertaan modal terhadap BUMD," jelasnya. (wid/adv)