"Dulu jalan kaki sampai ke Depkes (Perum Depkes Kota Magelang), sekarang cucu tiap hari nganter, lebih cepat sampai," katanya.
Sebelum dibangun jembatan bercat merah putih, dia biasa melewati jembatan gantung di tempat itu.
"Kalau pas bonceng motor ditarif Rp2 ribu. Pulangnya saja, kalau berangkat gratis. Itupun mesti lewat jembatan gantung yang goyang-goyang," kata Martiah.
BACA JUGA:Perolehan Bulan Dana PMI Kota Magelang 2024 Penuhi Target, Meski Turun Dibanding Tahun 2023
Pemandangan kontras dulu dan sekarang pun jadi viral di grup-grup Facebook.
Banyak warga yang mengabadikan momen jembatan anyar tersebut dengan kondisi ketika masih berkontruksi bambu.