BACA JUGA:Bupati Temanggung Minta Pemprov Jateng Bantu Atasi Masalah Akses SMA dan Harga Panen Petani
Ahmad, salah seorang pengemudi angkot, menyambut baik kegiatan ini.
Ia mengakui bahwa kondisi angkutan umum saat ini tidak seramai dulu, seiring dengan semakin banyaknya masyarakat yang beralih ke kendaraan pribadi.
"Perbedaannya cukup jauh, kalau dulu saat kondisi masih ramai, sehari bisa sampai lima kali narik, sekarang dua tiga kali muter saja kadang tidak ada penumpang," tuturnya.
BACA JUGA:Cemburu Buta, Mantan Kades di Temanggung Bacok Istri hingga 35 Jahitan
Meski demikian, Ahmad menegaskan bahwa sepinya penumpang tidak menyurutkan semangat para sopir untuk tetap taat lalu lintas.
"Peraturan lalu lintas wajib dipatuhi, apalagi saat ini jumlah kendaraan bermotor terus bertambah," pungkasnya, menekankan pentingnya disiplin demi keselamatan bersama di jalan raya.