Menipu Niat
Menipu Niat--
MAGELANG EKSPRES-Semua amalan itu tergantung niat.Orang yang memiliki niat yang baik akan mendapatkan pahala amal shalih.
Sebaliknya orang yang memiliki niat yang buruk akan mendapatkan dosa seperti dosa orang yang berbuat keburukan. Semuanya dikembalikan kepada niat.
Seorang muslim harus meyakini bahwa niat adalah rukun dan syarat amalan. Sebagai rukun jika dilihat pada awal amalan dan sebagai syarat jika dilihat secara kontinuitas.
Niat bukanlah sekedar ucapan lisan “Ya Allah aku berniat begini”, bukan pula sekedar bisikan jiwa, akan tetapi niat adalah dorongan hati untuk beramal dengan tujuan yang benar demi memperoleh kemanfaatan atau menolak kemudharatan di kehidupan ini maupun kehidupan akhirat. Sebagaimana niat juga merupakan keingininan beramal untuk meraih ridha Allah atau menaati aturan-Nya
BACA JUGA:Keutamaan Membantu Orang Mukmin dalam Kebaikan, Niatkan dan Jangan Ditunda Bila Ada Kesempatan!
Rasulullah Shalallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
إنَّما الأعْمالُ بِالنِّيّاتِ، وإنَّما لِكُلِّ امْرِئٍ ما نَوى
“Sejatinya amalan itu tergantung niatnya, dan seseorang akan mendapatkan apa yang dia niatkan.” (Muttafaqun ‘alaihi)
Dalam hadis lain, Rasulullah Shalallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
إنَّ اللهَ لا يَنْظُرُ إلى صُوَرِكُمْ وأمْوالِكُمْ، وإنما يَنْظُرُ إلى قُلُوبِكُمْ وأعْمالِكُمْ
“Sejatinya Allah tidak melihat kepada rupa dan harta kalian, akan tetapi melihat kepada hati dan amalan kalian.” (HR. Muslim no. 2564)
Maksud dari melihat kepada hati adalah melihat kepada niat, karena niat adalah pemicu dan penggerak untuk beramal. Rasulullah Shalallahu ‘alaihi wa sallam juga bersabda,
مَن هَمَّ بِحَسَنَةٍ فَلَمْ يَعْمَلْها، كُتِبَتْ لَهُ حَسَنَةً
“Siapa yang berkeinginan untuk melakukan kebaikan, namun tidak dia kerjakan, tercatat untuknya satu pahala.” (Muttafaqun ‘alaihi)
BACA JUGA:Bukti Cinta kepada Rasulullah, Amalkan 10 Wasiat Beliau dalam Kehidupan Kita!
Dengan keinginan yang baik amal pun menjadi baik dan menghasilkan balasan dan pahala, hal ini disebabkan keutaman niat yang baik.
Rasulullah Shalallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
الناس أربعة: رجل آتاه اللَّهُ عز وجل مالًا وعِلْمًا فَهُوَ يعمل بعلمه في ماله، فيقول رجل: لو آتاني الله تعالى مثل ما آتاه الله لعملت كما عمل، فهما في الأجر سواء، ورجل آتاه الله مالا ولم يؤته علما فهو يخبط في ماله، فيقول رجل: لو آتاني الله مثل ما آتاه عملت كما يعمل، فهما في الوزر سواء
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber: